SEMARANG (Hidayatullah.or.id) – Meski hujan telah turun di beberapa wilayah di Jawa Tengah, kekeringan masih melanda beberapa daerah. Seperti yang terjadi di Desa Grabagan, Kecamatan Kradenan, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah. Masyarakat masih mengalami krisis air bersih, akibatnya warga masih harus bersusah payah memenuhi kebutuhan air untuk kebutuhan sehari-hari.
Untuk itu, Baitul Maal Hidayatullah (BMH) Jateng berkoordinasi dengan BMH Grobogan berusaha untuk membantu warga yang terkena dampak kekeringan dengan mengirim air bersih ke wilayah Kradenan.
“Alhamdulillah, hari ini realisasi penyaluran bantuan air bersih di Dusun Jati Semi, Desa Grabagan, Kecamatan Kradenan, Grobogan dapat terlaksana. Sebanyak 32.500 liter berhasil tersalurkan untuk warga RT 01-04,” tutur ketua Gerai BMH Grobogan, Muhammad Muslim. Selasa (29/10/19).
Kegiatan penyaluran air bersih ini mendapat sambutan positif dari warga di empat rukun tetangga ini. Mewakili warganya, Ketua RT 04, Jasmo mengaku berterima kasih kepada BMH atas kepeduliannya untuk membantu warganya yang hingga kini masih mengalami krisis air bersih.
“Matursuwun saget atas bantuan air bersih di RT kami. Kami warga di sini mendo’akan semoga BMH dan para donatur terus peduli dengan kesulitan-kesulitan yang ada di masyarakat,” kata Jasmo penuh rasa haru dan bahagia.
Penyaluran air bersih ini terlaksana berkat kerja sama Yayasan Amanah Pondok Pesantren Hidayatullah Purwodadi, Sekolah Integral Hidayatullah Purwodadi, Baitul Maal Hidayatullah Gerai Purwodadi dan Sakinahmart Grobogan.
“Masih ada beberapa wilayah di Jawa Tengah yang masih membutuhkan. Kami masih akan terus berusaha mengirimkan kembali air bersih di daerah-daerah yang masih membutuhkan. Saat ini yang masih menanti untuk kami kirimkan air bersih, masih ada 6 daerah. Di antaranya yakni daerah Pringgapus, Unggaran, Boyolali, Pati, Cepu dan Jepara,” kata General Manager BMH Jateng, Misdawi Syarif.(HS)