Puluhan mualaf dari berbagai desa dan kecamatan di Malinau, Kaltim, menerima santunan Hari Raya Idul Fitri, berupa perlengkapan shalat, kerudung, dan pakaian Muslim. Pemberian santunan dilakukan usai pengajian rutin yang dilakukan Perkumpulan Dzikir Mualaf Malinau (PDMM) di Mushola Al Islami, komplek Gigantea Town House Desa Malinau Hulu Kecamatan Malinau Kota, kemarin.
Ketua Perkumpulan Dzikir Mualaf Malinau, Hj Christina Debora, menjelaskan, puluhan set perlengkapan shalat, mukena, kerudung dan pakaian muslim diberikan sejumlah dermawan dari Malinau dan Tarakan.
Mewakili para mualaf, Hj Debora menyampaikan terima kasih pada Wakil Bupati Topan Amrullah, Ketua MUI H. Edy Marwan, Anggota DPRD Khairani dan kepada Pondok Pesantren Hidayatulah selaku pembina rutin para muallaf.
Dari para dermawan, pihaknya dapat melakukan kegiatan rutin keagamaan setiap pekan, termasuk pekan ketiga Juli yang disertai pembagian santuan. Dari para dermawan, pihaknya mendapat 60 buan Al Quran dan puluhan buku Iqra serta buku agama lain. Selanjutnya 250 kerudung, 60 lebih mukena serta puluhan baju muslim.
Puluhan mualaf yang memenuhi Mesjid Al Islami terlihat sangat senang menerima pemberian itu. Mereka terlihat bersemangat mengikuti pengajian yang diberikan Pembina Pesantren Hidayatullah.
Hj Debora menjelaskan perihal rencana pendirian Pemaaf, organisasi mualaf di bawah naungan MUI, Kemenag dan BAZ. Organisasi ini, terangnya, akan segera dibentuk di Kaltara. Termasuk di Malinau.
“Untuk Pemaaf Malinau, sementara ini saya yang memimpinnya,” tutur Debora. (kk/hio)