BATAM (Hidayatullah.or.id) — Ketua Umum Dewan Pengurus Pusat (DPP) Hidayatullah Dr H Nashirul Haq, MA, menyempatkan waktu menghadiri acara penyerahan Gedung belajar SMAI Hidayatullah Boarding School Batam yang diresmikan oleh Plt Gubernur Provinsi Kepri H Isdianto, Sabtu (16/11/2019).
Ketua Umum Dewan Pengurus Pusat Hidayatullah Dr H Nashirul Haq, MA, dalam kesempatan tersebut mengapresiasi upaya sungguh-sungguh yang telah ditunjukkan oleh Kampus Hidayatullah Batam dalam meluaskan pelayanan keummatan.
“Program pendidikan yang telah diselenggarakan oleh Hidayatullah Batam merupakan bukti nyata bersinergi bersama pemerintah untuk mencerdaskan dan meningkatkan sumber daya manusia, khususnya di provinsi Kepulauan Riau ini,” katanya.
Beliau menegaskan posisi Hidayatullah di dalam pembangunan umat, rakyat, bangsa dan negara. Ia mengimbuhkan, Hidayatullah hadir untuk menjadi mitra pemerintah, bersinergi dengan seluruh komponen umat untuk membangun Indonesia yang lebih maju dan bermartabat.
Pada kesempatan itu Isdianto yang juga didaulat meletakkan batu pertama pembangunan Asrama Putri Tafidz Putri Hidayatullah di Pondok Pesantren Hidayatullah Batam ini, memuji kiprah Hidayatullah yang telah ikut berperan dalam pembangunan di kawasan itu, khususnya di bidang pendidikan.
Dalam sambutannya, Isdianto mengajak ulama dan pemerintah bersinergi dalam memajukan dunia pendidikan.
“Selain kita butuh ilmu pengetahuan umum, kita juga butuh bimbingan agamawi dan Iman dalam menghadapi kemajuan zaman dan era globalisasi saat ini,” ungkap Isdianto.
Isdianto dalam arahannya juga menyampaikan bahwa Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau akan berkomitmen membantu dan mendukung program pendidikan yang ditaja oleh Hidayatullah Batam.
Pada kesempatan ini juga beliau menegaskan alokasi dana bantuan di Kampus 3 Hidayatullah Marina dari aspirasi Bapak Rizki Faisal, SE., MM selaku Ketua Komisi IV DPRD Provinsi Kepulauan Riau, dan 6 RKB dari H. Alex Guspeneldi, SH., MH anggota DPRD Provinsi Kepulauan Riau.
KH Jamaluddin, M.Pd selaku Ketua Pengurus Yayasan dalam sambutannya mengatakan bahwa santri yang berasrama di Kampus Hidaqyatullah Tanjung Uncang jumlahnya saat ini 800 orang lebih, seiring dengan antusiasnya para orangtua untuk menyekolahkan anaknya di sini, maka daya tampung asrama masih sangat terbatas, terutama program khusus tahfidzul Qur’an.
“Sehingga kami sangat membutuhkan bantuan dari pemerintah. Kami tidak terbiasa meminta, akan tetapi kami terbiasa menerima,” selorohnya disela-sela sambutannya.
Turut hadir dalam kesempatan ini Rizki Faisal, SE., MM (Ketua Komisi IV DPRD Provinsi Kepulauan Riau), H Alex Guspeneldi, SH., MH (Anggota DPRD Provinsi Kepulauan Riau), H. Faturrahman, SE (Sekretaris Dinas Pendidikan Provinsi Kepulauan Riau), Drs. H. Bustamin Husein (Ketua BAZDA Provinsi Kepulauan) dan tokoh masyarakat dan undangan lainnya.*/Khoirul Amri