MATARAM (Hidayatullah.or.id) — Departemen Sosial Dewan Pengurus Pusat (Depsos DPP) Hidayatullah bersama Depsos Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Hidayatullah Nusa Tenggara Barat (NTB) menggelar pelatihan kepengasuhan santri dan anak asuh bagi pengasuh panti asuhan di bawah Pusat Pendidikan Anak Shaleh (PPAS) Hidayatullah se-NTB, Sabtu, 18 Safar 1443 (25/9/2021).
Ketua Depsos DPP Hidayatullah Musliadi Raja mengatakan acara yang digelar di Kampus Madya Al Iman Hidayatullah Mataram ini juga sekaligus dalam rangka penguatan pada Program Kesejahteraan Sosial Anak (PKSA) PPAS untuk pencapaian kinerja yang lebih terarah, terpadu, dan berkelanjutan.
“Peran kepengasuhan menjadi core capabilities untuk mencapai apa yang telah diamanatkan oleh negara sebagaimana UU Nomor 23 Tahun 2002, agar anak terpenuhi hak-haknya untuk hidup, tumbuh dan berkembang,” kata Musliadi dalam keterangannya kepada media ini, Senin, 20 Safar 1443 (27/9/2021).
Menurut Musliadi, peran kepengasuhan juga penting menjadi perhatian sebab selain ia menjadi ujung tombak dalam perlindungan dan pemenuhan hak anak dalam lingkungan yayasan, ia juga menjadi penentu dalam pembentukan karakter anak yang bertakwa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab.
“Oleh karena itu, kami di Depsos Hidayatullah menilai amat penting pelatihan ini yang sejalan dengan fungsi dan tujuan Pendidikan Nasional sebagaimana diamanatkan oleh negara,” katanya seraya menukil Pasal 3 Undang-undang No. 20 Tahun 2003.
Dalam sambutannya, Musliadi menekankan bahwa menjadi pengasuh merupakan amanah mulia. Namun dia mengingatkan, mengasuh tidaklah sesederhana membalik telapak tangan, karena itu, penyelenggaraan kepengasuhan membutuhkan ilmu dan kesiapan diri.
“Menjadi pengasuh dan murobbi santri yang egaliter serta mengedepankan dialog pada santri dalam menegakkan peraturan keasramaan,” imbuhnya.
Dia berpesan agar pengasuh selalu ditingkatkan kapasitasnya dalam menangani santri agar lahir santri yang disiplin dalam semua aspek, baik dalam hal ibadah maupun skil praktis keseharian. Dia mengatakan, pelatihan serupa terus berlanjut di kota kota lainnya.
Dalam pelatihan turut hadir Dewan Murabbi Wilayah (DMW) Ustadz Ismuji, Ketua Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Hidayatullah NTB Ustadz Muslihuddin Mustakim, Ketua Depsos DPW Hidayatullah NTB Muhammad Fahrurrozi.
Acara juga dihadiri secara virtual oleh Ketua Bidang Dakwah dan Pelayanan Umat DPP Hidayatullah Ust Drs Nursyamsa Hadis yang sekaligus memberikan arahan strategis dalam acara yang dihadiri peserta perwakilan 10 DPD Hidayatullah se-NTB tersebut.
Di sela kegiatan yang berlangsung intensif sehari ini, Musliadi menyapa anak anak asuh Kampus Madya Al Iman Hidayatullah Mataram dan berfoto bersama. Direktur Sahabat Anak Indonesia (SAI) ini juga melakukan silaturrahim dengan Gubernur NTB Zulkiflimansyah. (ybh/hio)