AdvertisementAdvertisement

Ketua Umum Mushida Dorong Penguatan Jatidiri dan Sinergi Kader di Sulawesi Barat

Content Partner

MAMUJU (Hidayatullah.or.id) — Dalam upaya memperkuat barisan dakwah dan mempererat ukhuwah Islamiyah, Pengurus Pusat Muslimat Hidayatullah menggelar kunjungan wilayah ke Pondok Pesantren Hidayatullah Mamuju, Sulawesi Barat, pada Sabtu, 1 Shafar 1447 (26/7/2025).

Kegiatan bertema “Sinergi Organisasi dan Spirit Juang dalam Bingkai Ukhuwah Islamiyah” ini dihadiri peserta dari berbagai jenjang kepengurusan, mulai dari tingkat pusat hingga daerah.

Ketua Umum Pengurus Pusat Muslimat Hidayatullah Pusat, Hani Akbar, S.Sos.I, bersama Ina Sriwahyuni, S.Pd., turut memimpin kegiatan tersebut. Mereka disambut oleh pengurus wilayah dan perwakilan daerah dari seluruh kabupaten di Sulawesi Barat.

Ketua PW Muslimat Hidayatullah Sulbar Saldiana menyampaikan apresiasi atas kunjungan tersebut. Menurutnya, momentum ini menjadi titik awal penguatan semangat kaderisasi dan perjuangan dakwah lokal.

“Kunjungan ini menjadi penyegar semangat kami di daerah. Kami berharap ini menjadi langkah nyata dalam memperkuat sinergi dan memperluas peran Muslimat di berbagai lini,” ujarnya.

Memperteguh Identitas Dakwah Muslimat

Dalam sesi konsolidasi organisasi, Hani Akbar menekankan pentingnya penguatan jati diri Muslimat sebagai penggerak dakwah berbasis keluarga.

“Kita harus memperkuat jati diri organisasi agar mampu bertahan di tengah tantangan zaman. Muslimat harus menjadi pelopor dalam membangun keluarga yang kokoh dan peradaban yang Qur’ani,” tegasnya.

Sementara itu, Ina Sriwahyuni membawakan materi bertajuk “Team Building dalam Perspektif Islam” yang menyoroti pentingnya komunikasi dan penerimaan dalam membangun tim kerja.

“Organisasi yang efektif lahir dari tim yang solid. Komunikasi, kepercayaan, dan penerimaan terhadap sesama menjadi kunci penting,” jelasnya.

Pada kesempatan itu diadakan pengajian gabungan bersama Muslimat Hidayatullah Mamuju. Dalam tausiyahnya, Hani Akbar menekankan pentingnya peran orang tua sebagai pendidik utama.

“Pendidikan anak dimulai dari keteladanan orang tua. Mari kita perkuat peran kita sebagai ibu dan pendidik utama dalam rumah tangga,” pesannya.

Editor: Adam Sukiman
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img

Indeks Berita Terbaru

MUI sebagai Wadah Pemersatu Umat dan Pelayan dalam Menuntun Moral Bangsa

JAKARTA (Hidayatullah.or.id) -- Wakil Ketua Pimpinan Majelis Syura Hidayatullah, KH. Dr. Nashirul Haq, Lc., M.A., menghadiri pembukaan Musyawarah Nasional...
- Advertisement -spot_img

Baca Terkait Lainnya

- Advertisement -spot_img