AdvertisementAdvertisement

Raker Gabungan 3 Daerah di Belopa Jaga Amanah dan Lanjutkan Perjuangan

Content Partner

LUWU (Hidayatullah.or.id) — Kampus Pratama Pondok Pesantren Hidayatullah Belopa menjadi tuan rumah gelaran Rapat Kerja Daerah (Rakerda) Gabungan DPD Hidayatullah Luwu, Palopo, dan Toraja Utara, digelar selama 2 hari yang dibuka pada Kamis, 9 Rajab 1446 (9/1/2025).

Acara ini momentum strategis untuk menyatukan visi dan merumuskan langkah-langkah nyata untuk masa kerja satu tahun kedepan demi memperkuat peran organisasi dalam dakwah dan pendidikan di Sulawesi Selatan.

Dalam pembukaan acara, Kepala Departemen Ekonomi dan Aset DPW Hidayatullah Sulawesi Selatan, Imran Djufri, menyampaikan bahwa setiap program kerja yang dirumuskan bukanlah sekadar formalitas, melainkan amanah besar yang harus diwujudkan dengan komitmen dan kerja nyata.

“Rakerda ini dilaksanakan tentu karena kita akan bekerja. Ada banyak hal yang harus dikerjakan. Dan melalui kerja-kerja itu, tentu kita akan menghasilkan karya,” tegasnya.

Imran juga menggarisbawahi pentingnya keberlanjutan organisasi. Sebagai lembaga yang telah lama berkhidmat dalam dakwah dan pendidikan, terang dia, Hidayatullah memiliki tanggung jawab besar untuk memastikan setiap kader dapat melanjutkan perjuangan yang telah dirintis oleh pendahulu.

Hal ini, menurutnya, hanya dapat tercapai melalui kerja sama, konsolidasi jati diri, dan kesediaan setiap individu untuk mengambil peran aktif dalam organisasi.

Imran menekankan visi tersebut relevan dengan tantangan yang dihadapi oleh organisasi modern, terutama yang berorientasi pada dakwah dan pendidikan. Baginya, keberlanjutan organisasi bukan hanya soal mempertahankan eksistensi, tetapi juga memastikan visi dan misi lembaga tetap relevan dengan kebutuhan zaman.

“Dalam agenda Rakerda, keberlanjutan ini diwujudkan melalui perencanaan strategis yang matang, didukung oleh komitmen kuat dari seluruh kader,” katanya, seperti dalam keterangan diterima media ini, Jum’at.

Sebagai kader yang telah mengabdikan diri selama lebih dari dua dekade, termasuk masa baktinya di Kalimantan Tengah pada periode 1997-2004, Imran Djufri memiliki pengalaman panjang dalam memimpin dan menggerakkan roda organisasi. Ia mengingatkan bahwa Rakerda adalah momen penting untuk menyusun program kerja yang realistis dan dapat diimplementasikan.

“Rakerda bukan sekadar rutinitas tahunan biasa. Di dalamnya menyiratkan harapan agar kader mau berkarya dengan segenap program kerja yang diamanahkan,” ujarnya, sambil menegaskan pentingnya transisi dari tahap perencanaan ke pelaksanaan.

Ide-ide cemerlang yang dirumuskan dalam forum Rakerda hanya akan menjadi wacana jika tidak ditindaklanjuti dengan langkah-langkah konkret. Oleh karena itu, tegas dia, setiap peserta diharapkan dapat berperan aktif dalam memastikan program kerja yang disusun benar-benar memberikan dampak positif bagi masyarakat.

Konsolidasi Jati Diri

Rakerda Gabungan ini juga menjadi ajang konsolidasi bagi para kader Hidayatullah di Luwu, Palopo, dan Toraja Utara. Dengan semangat persatuan dan kebersamaan, forum ini diharapkan mampu merumuskan langkah strategis untuk memperkuat dakwah dan pendidikan di wilayah tersebut.

Konsolidasi ini tidak hanya penting untuk menyatukan visi, tetapi juga untuk memperkuat hubungan antar-kader dan membangun sinergi yang lebih solid.

Kesuksesan acara ini juga tidak lepas dari peran tuan rumah, Kampus Pratama Pesantren Hidayatullah Belopa. Dalam apresiasinya, Ustadz Imran memuji pelayanan luar biasa yang diberikan tuan rumah.

Sementara itu, Sekretaris Yayasan Pesantren Hidayatullah Belopa, Abdullah, mengatakan komitmen untuk menjadi tuan rumah yang baik adalah cerminan dari semangat kebersamaan yang menjadi inti dari kegiatan ini. “Kami berusaha maksimal untuk memberikan pelayanan terbaik,” ujarnya.*/Ian Kassa

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img

Indeks Berita Terbaru

Meraih Bahagia dengan Memaafkan dan Hati yang Bebas dari Kebencian

HIDUP ini terlalu singkat untuk dihabiskan dengan membenci. Waktu terus berjalan, detik demi detik usia kita berkurang, dan setiap...
- Advertisement -spot_img

Baca Terkait Lainnya

- Advertisement -spot_img