KUDUS (Hidayatullah.or.id) – Anggota DPPU Hidayatullah KH. Abdul Rahman mengingatkan pentingnya menguatkan jatidiri Hidayatullah, menegaskan pentingnya silaturahim serta mendorong penguatan program maintream dakwah dan tarbiyah ke semua amal usaha Hidayatullah.
Pembina Pondok Pesantren Hidayatullah Surabaya ini juga menegaskan pentingnya umat Islam melek politik demi tegaknya peradaban Islam. Serta pesan mengenai point point kepemimpinan dalam Islam.
“”Setelah bersyahadat dengan benar, umat Islam dihantar dengan Al Fatihah untuk berpolitik. Dengan pedomam bahwa kedaulatan tunggal hanyalah milik Allah, manusia hanya sebagai khalifatullah,” katanya ketika menyampaikan taushiah dalam acara Silaturahim Wilayah Hidayatullah (Silatwil) Jateng ke-VII di Kampus Hidayatullah Kudus, Kamis (12/7/2018).
Oleh karena itu, lanjut KH Abdul Rahman, pengatur tunggal hanyalah Allah. Semua pemimpin harus tunduk dan patuh kepada Allah.
Dia menambahkan, jatidiri Hidayatullah harus senantiasa diteguhkan sehingga ia tak sekadar pengetahuan tetapi terinternalisasi dalam karakter hidup setiap kader.
Keenam jatidiri Hidayatullah tersebut adalah: 1. Sistematika Wahyu (SW) Hidayatullah sebagai manhaj tarbiyah dan dakwah, 2. Ahlus Sunnah wal Jamaah, 3. Alharakah Al Jihadiyah Al Islamiyah, 4. Imamah dan Jamaah, 5. 5. Jama’atun minal muslimin dan 6. Wasathiyah.
Acara yang berlangsung 2 hari dengan mengusung tema “Membangun Peradaban Islam Melalui Generasi Qur’ani” ini turut hadiri Bupati Terpilih Kabupaten Kudus 2018-2023 Muhammad Tamzil.
Dalam sambutanya Bupati terpilih ini mengucapkan terimakasih atas kontribusi Hidayatullah sebagai lembaga swasta dalam pendidikan dan program keumatan lainya.
Pada kesempatan itu, bakal Bupati Kudus ini kembali mengemukakan beberapa programnya yang telah disosialisasikan di masa kampanye. Diantara program bupati nanti adalah memberi gaji para guru ngaji, imam masjid dan guru swasta Sebesar 1 juta per bulan.
Acara yang dihadiri sedikitnya 500 jamaah baik dari unsur pengurus, kader dan simpatisan serta tokoh masyarakat ini juga dirangkai dengan seremoni acara pembagian hadiah Olimpiade MIPA DPW Hidayatullah Jawa Tengah, penandatanganan MOU sinergi program antara Departemen Ekonomi DPW Hidayatullah Jateng dengan YBM PLN Persero serta penyerahan apresiasi dai tangguh berupa sepeda motor dari Laznas BMH.
Ketua Panitia Saiful Anwar, SE., ME, mengatakan tujuan acara ini dalam rangka mengeratkan silaturahim antar pengurus, kader dan simpatisan Hidayatullah Jawa Tengah.
Saiful Anwar dalam pungkasan sambutannya mengatakan berbahagia mendapat kepercayaan menjadi tuan rumah.
“Semoga dapat memfasilitasi yang terbaik. Selamat berjuang sahabat dan kawan seperjuangan Hidayatullah dimanapun,” kata Anwar yang juga founder BMT Amanah Kudus ini. (ybh/hio)