MAMUJU (Hidayatullah.or.id) — Pimpinan Pondok Pesantren Hidayatullah Majene, KH. Abdul Rahman Hasan, S.Pd.I, menyampaikan hikmah maulid pada acara Peringatan Maulid Nabi Muhammad Shallallaahu ‘Alayhi Wasallam tahun 1445 H/2023 M dengan tema “Meraih Syafaat dengan Aktualisasi Cinta Nabi” di Masjid Baitul Anwar, Kompleks Kantor Pemerintah Provinsi (Pemprov), Jalan Abdul Malik Pattana Endeng, Kecamatan Simboro, Kabupaten Mamuju, Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar), Sabtu, 21 Rabi’ul Awal 1445 (7/10/2023).
Kegiatan ini dibuka langsung oleh Pj Gubernur Sulbar Prof Dr Zudan Arif Fakrulloh S.H., M.H. Pada perayaan maulid tersebut juga hadir Ketua DPRD Sulbar, Suraidah Suhardi , para Asisten, Staf Ahli , pimpinan OPD lingkup Pemprov Sulbar dan lainnya. Tampak juga hadir Danrem 142/Tatag Brigjen TNI Deni Rejeki, S.E., M.Si .
Dalam sambutannya Prof Dr Zudan Arif Fakrulloh mengatakan bahwa Maulid Nabi Muhammad SAW menjadi momen untuk senantiasa mengingatkan dan meneladani nilai-nilai kenabian, termasuk kedermawanan Rasulullah SAW.
Dia menjelaskan, tema maulid tahun ini adalah Meraih Syafaat dengan Aktualisasi Cinta kepada Nabi. Dari tema itulah Prof Zudan mengharapkan seluruh umat mengaktualisasikan cinta kepada nabi.
Prof Dr Zudan Arif Fakrulloh menyebutkan empat sifat wajib Rasulullah yang sangat perlu diteladani yaitu Shiddiq artinya selalu benar dan jujur, tablig adalah sifat wajib bagi rasul yang menyampaikan, dan sikap fathanah adalah berarti pintar, cerdik, dan cerdas, serta amanah yaitu menjaga sesuatu yang dipercayakan (dititipkan) orang lain dengan penuh tanggung jawab.
“Dengan aktualisasi pada rasul. Amanah ini tidak ringan. Mari kita implementasikan nilai nilai kenabian dalam kehidupan kita dengan menyayangi sesama. Jaga keluarga, jaga tetangga kita.” katanya.
Berikutnya, terang Prof Dr Zudan Arif Fakrulloh, adalah meneladani kedermawanan Rasulullah SAW dengan selalu membangun budaya berbagi.
“Yang tidak bisa sekolah kita bantu, yang stunting kita bantu, yang tidak bisa makan kita bantu. Inilah keteladanan Rasulullah yang perlu kita bumikan,” tutupnya.
Menegaskan apa yang diutakakan Pj Gubernur Sulbar Prof Dr Zudan Arif Fakrulloh S.H., M.H., dalam ceramahnya KH. Abdul Rahman Hasan menyampaikan bahwa kita sebagai umat Nabi Muhammad SAW hendaknya dapat meneladani ajaran-ajaran yang disampaikan olehnya.
“Mari kita meneladani kehidupan Rasulullah dan mencontoh akhlak beliau dalam kehidupan bernegera dan bermasyarakat serta selalu meningkatkan keimanan dan Ketaqwaan kehadirat Allah Ta’ala,” kata Abdul Rahman.
Pengurus DPW Hidayatullah Sulawesi Barat ini mengatakan kalau kita meneladani sifat Rasulullah Insya Allah di Sulawesi Barat tidak ada yang miskin, kenapa, karena Rasulullah itu adalah sosok dermawan.
Acara yang berlangsung semarak penuh khidmat tersebut juga diisi dengan lantunan lagu-lagu Islami oleh Group Marawis Sulbar. (ybh/hidayatullah.or.id)