AdvertisementAdvertisement

Ustadz Sudirman dan Semangat Membangun Cahaya Ilmu di Tengah Masyarakat

Content Partner

WAJO (Hidayatullah.or.id) — Di tengah hiruk-pikuk aktivitas dakwahnya di Desa Mario, Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan, Ustadz Sudirman mencatat sebuah capaian penting dalam perjalanan intelektualnya.

Meski usia hampir menyentuh angka 50 tahun, ia berhasil menuntaskan studinya dan sukses mempertahankan skripsinya yang berjudul “Peran Pasar Rakyat dalam Peningkatan Perekonomian Masyarakat Menurut Perspektif Ekonomi Islam.”

Keberhasilan ini bukan sekadar pencapaian pribadi, melainkan simbol ketangguhan semangat belajar yang tak mengenal usia. Ustadz Sudirman mengakui bahwa tantangan dakwah di era digital menuntut para dai untuk terus memperkaya diri dengan ilmu.

“Dakwah di era digital ini lebih menantang. Justru karena itu, kami harus terus belajar,”* ujarnya dengan penuh tekad, seperti dalam keterangannya, Jum’at, 11 Dzulqa’dah 1446 (9/5/2025).

Pencapaian ini pun menjadi buah dari program strategis Beasiswa Super Prestasi Baitul Maal Hidayatullah (BMH) yang berkolaborasi dengan Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Al Bayan.

Program ini secara khusus dirancang untuk membuka akses pendidikan tinggi bagi para dai yang mengabdi di pedalaman, agar dakwah yang mereka sampaikan berakar kuat pada pondasi keilmuan yang kokoh.

Basori Shobirin, Kepala Divisi Program dan Pemberdayaan Laznas BMH Sulawesi Selatan, menyampaikan apresiasi atas keberhasilan para dai penerima beasiswa tersebut.

“Ini adalah wujud komitmen BMH untuk menguatkan dakwah di pelosok negeri. Kami haru sekaligus bangga mereka bisa menyelesaikan studi dengan baik,” ujarnya.

Tak berhenti di situ, pada bulan Mei ini, BMH akan menggelar Wisuda Akbar bagi para dai dan daiyah yang telah meraih gelar sarjana. Mereka akan kembali ke medan dakwah masing-masing, namun kali ini dengan bekal yang lebih mumpuni.

BMH meyakini bahwa peningkatan kapasitas para dai bukan sekadar soal gelar akademik, melainkan tentang membangun daya jangkau dakwah yang lebih efektif dan bermakna.

“BMH terus menguatkan perannya mendukung peningkatan kapasitas dai di pedalaman. Ilmu mereka, cahaya untuk kita semua,” tutup Basori, menegaskan filosofi di balik program pemberdayaan ini.*/

Editor: Adam Sukiman
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img

Indeks Berita Terbaru

Wakil Gubernur Kalteng Edy Pratowo Anjangsana ke Pesantren Hidayatullah Palangkaraya

PALANGKARAYA (Hidayatullah.or.id) -- Wakil Gubernur (Wagub) Kalimantan Tengah (Kalteng) H. Edy Pratowo beserta jajaran melaksanakan kegiatan anjangsana ke Lembaga...
- Advertisement -spot_img

Baca Terkait Lainnya

- Advertisement -spot_img