
JAKARTA (Hidayatullah.or.id) — Menjelang Musyawarah Nasional (Munas) VI Hidayatullah yang akan digelar pada akhir tahun ini, panitia pusat menghadirkan Hidayatullah Festival Spesial atau HI-FESS sebagai rangkaian kegiatan penyemarak.
Festival ini merupakan ajang terbuka bagi masyarakat, pelajar, dan mahasiswa untuk menunjukkan karya dan potensi terbaik mereka melalui kompetisi yang dikemas secara edukatif, inspiratif, dan bernilai dakwah.
Ketua Panitia HI-FESS, Ahmad Maghfur, menjelaskan bahwa festival ini adalah ruang sinergi antara kreativitas, dakwah, nilai-nilai Islam, dan semangat kebangsaan.
“Melalui lomba-lomba ini, kami berharap akan lahir gagasan-gagasan segar dan produktif dari generasi muda untuk kemajuan umat dan bangsa,” kata Ahmad dalam keterangannya, Selasa, 11 Safar 1447(5/8/2025).
Festival ini menghadirkan enam kategori lomba utama yang menggambarkan keberagaman ekspresi dan fokus dakwah Hidayatullah.
Lomba esai, yang diselenggarakan oleh Majalah Suara Hidayatullah, mengusung tema “Dakwah Ekologis Menyeru Manusia Menyelamatkan Alam.” Lomba ini mengajak peserta mengeksplorasi peran dakwah dalam isu lingkungan dan perubahan iklim.
Sementara itu, Lembaga Pemeriksa Halal (LPH) Hidayatullah menggelar dua kategori lomba, yakni lomba video bertema “Halalin Gaya Hidupmu”, serta lomba desain maskot dengan tema “Maskot LPH Hidayatullah.” Keduanya ditujukan untuk menyampaikan pesan moral dan karakter lembaga melalui medium visual yang kreatif.
Persaudaraan Dai Indonesia (PosDai) turut mengadakan lomba video dengan tema “Apa Itu Hidayatullah”, sebuah tantangan terbuka untuk merangkum identitas, nilai, dan perjalanan gerakan Hidayatullah dalam format naratif audiovisual.
PT Digital Impact Nusantara (DIN) menyelenggarakan lomba design thinking bertema “Aku Generasi Hebat, Aku Pemimpin Masa Depan.” Lomba ini menantang peserta anak dan remaja untuk merancang solusi inovatif atas problem kepemimpinan dan pembangunan karakter.
Adapun Korps Mubaligh Hidayatullah (KMH) menghadirkan lomba teks khutbah dengan tema umum “Sistematika Wahyu dan Jatidiri Hidayatullah.” Lomba ini mengajak para peserta untuk mengasah kemampuan menyusun materi dakwah yang sistematis dan berakar pada nilai kenabian.
HI-FESS dibuka untuk tiga kategori peserta, yakni umum, mahasiswa, dan pelajar dari jenjang SD hingga SMA.
Masa pendaftaran dibuka sejak 24 Juli hingga 31 Agustus 2025, sementara karya peserta dapat dikumpulkan paling lambat 30 September.
Proses penilaian akan berlangsung pada 1–15 Oktober, dan para pemenang akan diumumkan pada 21 Oktober 2025.
Panitia menyiapkan berbagai apresiasi menarik, mulai dari trofi, piagam penghargaan, publikasi media, hingga hadiah uang tunai dengan total nilai puluhan juta rupiah.
“Dengan HI-FESS, kami ingin membangun ruang bersama untuk berkarya, berprestasi, dan berkontribusi nyata dalam perubahan masyarakat. Ini adalah bagian dari semangat dakwah yang mencerahkan,” pungkas Ahmad Maghfur.
Informasi dan pendaftaran resmi dapat diakses melalui laman munashidayatullah.id/hifess atau akun Instagram @munashidayatullah.