AdvertisementAdvertisement

SAR Hidayatullah Peserta Latihan Gabungan Heli Rescue Basarnas Timika

Content Partner

TIMIKA (Hidayatullah.or.id) — Ketua SAR Hidayatullah Wilayah Papua, Abdul Syakir, S.Pd.I mengutus anggotanya, Sapriadi, SE, menjadi peserta kegiatan Latihan SAR Gabungan Heli Rescue yang digelar oleh Kantor Badan Pencarian dan Pertolongan Nasional (Basarnas) Timika yang dibuka pada Senin, 14 Jumadil Akhir 1446 (16/12/2024).

Kantor Basarnas Timika kembali menunjukkan komitmennya dalam memperkuat kesiapsiagaan tim penyelamat melalui kegiatan latihan gabungan Heli Rescue dengan melibatkan potensi dari komunitas termasuk SAR Hidayatullah.

Program ini dirancang untuk membekali peserta dengan pengetahuan dan keterampilan yang relevan guna menghadapi berbagai situasi darurat yang melibatkan helikopter sebagai sarana evakuasi utama.

Sesi pelatihan diawali dengan materi kelas yang memberikan landasan teori terkait aspek keselamatan dalam bekerja di lingkungan helikopter. Peserta diberikan pemahaman mendalam mengenai prosedur keselamatan, teknik komunikasi efektif dalam operasi berbasis heli, serta kemampuan marsheling, yaitu panduan pergerakan helikopter di darat.

Pengetahuan ini menjadi krusial untuk memastikan koordinasi yang optimal dan mengurangi risiko kecelakaan selama operasi berlangsung.

Selanjutnya, latihan gabungan ini praktik di lapangan, yang melibatkan penggunaan fasilitas tower Kantor SAR Timika. Peserta mempraktikkan teknik heli rapeling, yaitu metode turun dari helikopter menggunakan tali untuk mencapai medan yang sulit dijangkau.

Selain itu, sesi familiarisasi heli memberikan kesempatan bagi peserta untuk memahami karakteristik helikopter secara langsung, mulai dari fitur teknis hingga prosedur kerja saat melakukan evakuasi.

Latihan ini juga mencakup praktik double line rapeling dan sistem evakuasi udara berbasis hoisting. Kedua metode ini dirancang untuk memastikan penyelamatan dapat dilakukan secara aman, efisien, dan adaptif terhadap kondisi lapangan yang menantang, seperti medan pegunungan atau wilayah terpencil.

Dengan mengintegrasikan teori dan praktik, kegiatan ini tidak hanya meningkatkan kompetensi teknis para peserta, tetapi juga memperkuat sinergi antara tim penyelamat dalam operasi gabungan.

Pelatihan ini menegaskan pentingnya kesiapan menghadapi situasi darurat melalui kolaborasi, keterampilan, dan teknologi terkini, demi memberikan layanan penyelamatan yang cepat dan andal kepada masyarakat. (ybh/hidayatullah.or.id)

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img

Indeks Berita Terbaru

Rakerwil V Hidayatullah Jatim Ditutup, Ketua DPW Apresiasi Pelayanan Tuan Rumah

Rapat Kerja Wilayah (Rakerwil) V Hidayatullah Jawa Timur resmi ditutup pada hari Ahad, 19 Januari 2024, di Situbondo. Dalam...
- Advertisement -spot_img

Baca Terkait Lainnya

- Advertisement -spot_img