PROBOLINGGO (Hidayatullah.or.id) — Laznas BMH merespon masalah kekeringan dan krisis air bersih dengan menghadirkan solusi berupa pembangunan sumur bor. Dan, di beberapa titik, program ini menjadi jawaban atas krisis air bersih yang dialami oleh warga.
“Alhamdulillah program sumur bor BMH terus bergulir dan yang telah sukses dijalankan memang diizinkan oleh Allah menjadi solusi atas krisis air bersih yang selama ini dialami oleh warga. Alhamdulillah, ini tidak lepas dari peran para donatur BMH,” terang Kadiv Program dan Pemberdayaan BMH Jawa Timur, Imam Muslim (21/6/2021).
Program ini mendapat perhatian dari berbagai pihak, termasuk Yayasan Manarul Ilmi Institut Teknologi Sepuluh November (YMI ITS) Surabaya.
YMI ITS bersama BMH meresmikan bantuan sumur bor untuk warga krisis air bersih di Dusun Lesan Desa Rondokuning Kecamatan Kraksan Kabupaten Probolinggo Jawa Timur.
“Alhamdulillah peresmian dilakukan pada akhir pekan lalu, di hari penuh Berkah, Jumat 18 Juni 2021,” imbuh Muslim.
Sebelumnya daerah ini merupakan daerah yang sulit air bersih, warga harus beli air bersih untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari, belum lagi kegiatan Rumah Qur’an bagi anak-anak kampung juga terkendala masalah air bersih sehingga kegiatan kurang berjalan maksimal.
Sinergi YMI ITS bersama para donatur jadikan program ini berhasil dilaksanakan dan sukses direalisasikan, sehingga hadirkan kebahagiaan dan kebermanfaatan yang berkelanjutan.
Kamil Mukhtar selaku Pimpinan YMI ITS Surabaya menyampaikan terimakasih atas sinergi dan kemitraannya dengan BMH.
“Terimakasih BMH yang telah menjadi mitra sinergi dalam kebaikan yang amat mendasar ini,” katanya.
Hingga kini program sumur bor dan instalasi air bersih telah sukses dibangun di 58 titik dari target 114 di Jawa Timur.
“Mari terus alirkan kebaikan melalui zakat, infaq dan sedekah, sehingga kita bisa sama-sama hadirkan kebermanfaatan yang berkelanjutan, kebahagiaan sepanjang masa,” tutup Muslim.*/Herim