MAKASSAR (Hidayatullah.or.id) – Hidayatullah harus terus mempertahankan dan meningkatkan sinergi dengan pemerintah. Demikian disampaikan Asisten I Bidang Pemerintahan Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan Ir. H. Salim Abdurrahman MM.
“Sepengetahuan saya, Hidayatullah tidak pernah berjarak dengan pemerintah dalam mengambil peran dalam agenda-agenda transformasi nilai-nilai keagamaan kepada umat,” kata Salim dalam sambutannya di acara Marhalah Wustha gelaran DPW Hidayatullah Sulsel di Hotel Mutiara Khadijah, Makassar, Kamis, 10 Muharram 1440 (20/9/2018).
“Kegiatan ini adalah kegiatan yang sangat bermakna dalam memposisikan Hidayatullah sebagai salah satu organisasi keagamaan di tingkat nasional dan secara khusus di Sulsel,” imbuhnya lagi.
Lebih lanjut Ir.H. Agus Abdurrahman mengatakan salah satu bentuk meningkatkan sinergi dan kemitraan pemerintah Provinsi Sulsel dengan Hidayatullah adalah dengan mendirikan DPD Hidayatillah seluruh kawasan di Sulawesi Selatan.
Ia juga mengapresiasi peran Hidayatullah selama ini yang telah terlibat secara aktif dalam pembangunan khususnya dalam pengembangan kualitas sumber daya manusia dengan lembaga pendidikannya serta penyuluhan agama melalui kegiatan dakwah bahkan hingga ke pelosok.
Sementara itu Ketua Departemen Perkaderan DPP Hidayatullah Ust H.M Shaleh Usman dalam kesempatan yang sama mengatakan bahwa Hidayatullah telah hadir di seluruh provinsi dan hampir di seluruh Kab/kota se-Indonesia.
“Sudah lebih dari 300 kepengurusan daerah. Kehadiran Hidayatullah di titik tersebut juga tidak lepas dari peranan daya dukung pemerintah baik tingkat pusat dan daerah,” tutur Shaleh.
Peserta Marhalah Wustho terdiri dari 40 orang dari Sulsel dan Sulbar. Mereka adalah para dai yang selama ini telah terjun ke masyarakat dan dengan kegiatan upgrading ini diharapkan kualitasnya terus meningkat. Agenda acara berlangsung selama 3 hari 19-23 September 2018.*/Andi Alfian Milyardo Salassa