AdvertisementAdvertisement

Sholeh Usman Ajak Warga Padangmonro Jaga Al Qur’an

Content Partner

?

BULUKUMBA (Hidayatullah.or.id) – Ketua Departemen Perkaderan Dewan Pengurus Pusat Hidayatullah Ust Sholeh Usman mengajak warga Dusun Padang Monro, Desa Garanta, Kecamatan Ujung Loe, Bulukumba, untul senantiasa menjaga Al Qur’an.

“Tidak cukup hanya mengaku sebagai seorang muslim karena keislaman memang tidak saja di alam pernyataan tapi juga harus direalisasikan. Kalau mengaku beriman tapi tidak meyakini, memahami, dan menjalankan isi Al-Qur’an berarti itu imannya palsu,” kata Sholeh Usman di sela-sela kunjungannya ke Bulukumba itu, Jumat (10/08/18).

Di hadapan warga dan jamaah dalam acara pengajian bulanan dan silaturahmi wali murid yang berlangsung di Ponpes Hidayatullah Kampung Padangmonro, Desa Garanta, Kecamatan Ujungloe Kabupaten Bulukumba, Sholeh mengingatkan iman menekankan istiqamah walaupun amal tersebut hanya sekedar menyingkirkan duri dari jalanan.

Sholeh melanjutkan, iman harus dengan penuh keyakinan sebab iman sendiri tashdiq (membenarkan). Sedangkan secara istilah syar’i, iman adalah perkataan di lisan, keyakinan dalam hati dan amalan dengan anggota badan.

Salah satu bukti iman adalah terbangunnya tali asih dalam memperlakukan manusia. Pun demikian dalam menyampaikan dakwah Islam sebagaimana telah menjadi gerakan Hidayatullah dalam rangka membumikan nilai nilai agung Al Qur’an.

Mengedepankan tali asih atau kasih sayang sejalan dengan kodrat manusia sebagai makhluk sosial. Hakikat manusia bukan hanya pada keunikan fisiknya, melainkan juga terdapat kelembutan sebagai makhluk beradab yang dengannya manusia merasa, beremosi, bereaksi, merasa sakit, dan mengasihi.

“Dengan selalu berusaha dekat dengan Al Qur’an dan mengamalkannya, Insya Allah hidup akan bahagia dunia akhirat. Tidak ada lagi kecemasan. Yang ada adalah kebahagiaan yang dianugerahkan Allah kepada kita,” pungkasnya.

Dia menambahkan, menjaga Al Qur’an adalah dengan mempelajari, mendalami, meyakini dan mengamalkannya. Bukan malah menyimpannya layaknya pusaka hingga akhirnya rusak. Sebagaimana kebiasaan umumnya masyarakat kita, Al Qur’an seringkali hanya jadi pajangan dan hanya dibaca pada waktu-waktu tertentu saja.

“Padahal ini (Al Qur’an) obat sangat mujarab. Obat kesedihan dan obat stress. Al Qur’an adalah obatnya orang-orang yang ingin mencari ketenangan dan kebahagiaan. Penyakit penyakit akan hilang,” terangnya.

Dewan Pengurus Daerah (DPD) Hidayatullah Bulukumba menggelar pengajian bulanan dan silaturahmi wali murid yang berlangsung di Ponpes Hidayatullah Kampung Padangmonro, Desa Garanta, Kecamatan Ujungloe Kabupaten Bulukumba, Jumat (10/08/18).

Kegiatan pengajian ini, dihelat pada pukul 09.00-11.30 WITA di Masjid Ruknun Syadid Padangmonro Hidayatullah Bulukumba.

Pimpinan Pondok Pesantren Hidayatullah Bulukumba Ustadz Suparman mengatakan bahwa adanya kegiatan ini bertujuan mendapatkan ilmu agama dan juga wadah silaturahmi bersama pihak pembina ponpes dan orang tua murid.*/Andi Alfa Salassa

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img

Indeks Berita Terbaru

Jejak Dakwah Hidayatullah dan Surga Tersembunyi Teluk Bintuni

KABUPATEN Teluk Bintuni, sebuah permata di pesisir barat Pulau Papua, menyimpan keindahan alam yang memukau. Dengan luas wilayah sekitar...
- Advertisement -spot_img

Baca Terkait Lainnya

- Advertisement -spot_img