
KOREA (Hidayatullah.or.id) — Lembaga Pemeriksa Halal (LPH) Hidayatullah memperluas kiprahnya di tingkat internasional melalui rangkaian pemeriksaan halal di Korea Selatan. Langkah in didukung oleh peran HIDAKO sebagai jembatan komunikasi dan budaya.
Kehadiran keduanya memfasilitasi koordinasi hingga penyesuaian regulasi antarnegara. Inisiatif ini menegaskan peran strategis Indonesia dalam ekosistem halal dunia.
Selama empat hari, 1–4 September, tim melakukan audit di empat lokasi berbeda yaitu Seosan, Gimcheon, Nonsan, dan Hongcheon.
Kegiatan ini melibatkan pelaku usaha internasional untuk memastikan pemenuhan standar halal yang diakui Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) maupun standar halal global.
Pemeriksaan dilakukan auditor senior LPH Hidayatullah, Gunardi Indrawan, dengan kehadiran Ketua LPH Hidayatullah, Muhammad Faisal Thamrin, serta perwakilan resmi LPH Hidayatullah di Korea, HIDAKO (Hidayatullah Korea), Mr. Kangjae Lee. Sinergi lintas negara ini disebut sebagai bukti penting dalam membangun kepercayaan dunia terhadap produk halal.
Proses pemeriksaan mencakup pengecekan bahan baku, alur produksi, serta kelengkapan dokumen halal.
Dalam keterangannya, Muhammad Faisal menjelaskan, pemeriksaan di Korea ini merupakan bagian dari upaya LPH Hidayatullah untuk memperluas jaringan global dan memperkuat posisi Indonesia sebagai pusat sertifikasi halal yang terpercaya.
“Kami ingin memastikan bahwa produk yang memasuki pasar halal Indonesia memiliki kualitas terbaik dan memenuhi standar yang berlaku,” kata Faisal.

Dukungan senada datang dari HIDAKO. Menurut Mr. Kangjae Lee, kerja sama dengan LPH Hidayatullah memberikan keyakinan tambahan bagi pelaku usaha Korea bahwa produk mereka telah memenuhi standar halal internasional.
“Kehadiran tim auditor dan pemeriksaan langsung ini memperkuat kepercayaan konsumen global terhadap kualitas produk,” ujar Mr. Kangjae Lee.
Gunardi Indrawan menambahkan apresiasi terhadap kesiapan pelaku usaha di Korea. Menurutnya, perusahaan-perusahaan di Korea menunjukkan kesigapan luar biasa dalam menyiapkan seluruh bahan, proses produksi, dan dokumen pendukung.
“Hal ini memudahkan tim kami memastikan terpenuhinya standar halal internasional,” ujarnya.