JAKARTA (Hidayatullah.or.id) – Tokoh nasional pimpinan ormas Islam menghadiri peluncuran sebuah buku biografi Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) yang juga Dewan Pengawas Syariah Bank Muamalat KH. Ma’ruf Amin.
Rangkaian acara ini sekaligus bersamaan dengan Milad Rais ‘Aam PBNU itu yang ke-75 tahun yang digelar oleh PT Bank Muamalat Indonesia Tbk.
Selain Ketum DPP Hidayatullah Nashirul Haq, acara tersebut juga dihadiri tokoh-tokoh nasional lainnya seperti Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan Wiranto, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Kapolri Jenderal Tito Karnavian, Menteri Sosial Idrus Marham, Menteri Desa Eko Putro Sandjojo, Ketum PP Muhammadiyah Haedar Nasir, Ketua Badan Wakaf Indonesia (BWI) Muhammad Nuh, Ketum ICMI Jimly Asshiddiqie, dan Anggota DPR RI Jazilul Fawaid, Pemprov DKI, para alim ulama, dan OJK.
Di mata Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Hidayatullah, Nashirul Haq, Kiai Ma’ruf adalah sosok ulama yang telah berkonstribusi besar untuk bangsa dan agama.
“Ilmunya yang mendalam dan sikapnya yang bijak, membuat beliau bisa diterima semua elemen bangsa dan umat. Karena itu sosoknya sangat penting dibukukan agar generasi di bawahnya bisa meneladaninya,” ujarnya
CEO Bank Muamalat Achmad K. Permana, mengatakan dengan buku biografi ini bisa menjadi panutan pembelajaran masyarakat. Buku tersebut, kata dia, dipersembahkan untuk Ma’ruf, sebab berdirinya Bank Muamalat tak lepas dari perannya selama ini.
“Dengan peluncuran buku diharapkan lebih banyak lagi wawasan kepribadian dan yang bisa dicontoh,” kata Achmad di Muamalat Tower, Jakarta, Senin (12/3).
Buku biografi yang telah diluncurkan dengan judul “Penggerak Umat Pengayom Bangsa” tersebut berisi perjalanan kehidupan Ma’ruf sejak masa kanak-kanak hingga menjadi pemimpin tertinggi organisasi Islam terbesar di Indonesia.
Dalam sambutannya KH Ma’ruf Amin mengatakan dengan buku biografi ini bisa menginspirasi pembaruan ekonomi Indonesia.
“Selama ini pembangunan berasal dari atas kami harapkan nantinya bisa berbalik dari bawah,” kata Ma’ruf.
Perlu diketahui, Ma’ruf merupakan cicit dari ulama besar Syaikh Nawawi al-Bantani, ulama asal Indonesia yang disegani di dunia internasional.
Dia pernah menjabat sebagai anggota Dewan Pertimbangan Presiden Bidang Kehidupan Beragama, Wakil Ketua Umum MUI 2014 dan Ketua Umum Dewan Pimpinan MUI hingga saat ini. (ybh/hio)