AdvertisementAdvertisement

Rangkaian OVY International Youth Camp Berakhir di Kampus Hidayatullah Surabaya

Content Partner

SURABAYA (Hidayatullah.or.id) — Setelah sebelumnya Jakarta dan Malang, kini rangkaian helatan forum pertemuan pemuda antarbangsa negara negara ASEAN bertajuk Oh Very Young! International Youth Camp for Peace and Prosperity berlanjut di Kota Surabaya, Jawa Timur, yang berakhir pada Senin, 27 Muharam 1445 (13/8/2023).

Di kota Pahlawan, yang juga merupakan kota tujuan terakhir dalam lawatan internasional ini, Kampus Pondok Pesantren Hidayatullah menjadi pusat kegiatan agenda yang diikuti oleh perwakilan pemuda dari negara-negara ASEAN, yaitu Malaysia, Thailand, Kamboja, Vietnam, Thailand, dan Filipina.

Dalam semangat kerjasama lintas batas, Pesantren Hidayatullah Surabaya menggelar forum bertajuk “Cross Cultural Discussion” diadakan di mulai 12-14 Agustus 2023.

Ketua Departemen Hubungan Antarbangsa DPP Hidayatullah, Dzikrullah W. Pramudya, menyampaikan acara ini diharapkan menjadi platform penting untuk mendorong pemahaman lintas budaya, pertukaran ide, dan kerjasama yang lebih erat di antara pemuda Muslim ASEAN.

“Dengan tujuan akhir untuk memperkuat nilai-nilai keislaman dan persatuan dalam wilayah ini,” kata beliau yang biasa disapa Babeh Dzikru ini.

Penggagas Oh Very Young! International Youth Camp ini menambahkan, wilayah ASEAN memiliki jumlah penduduk sekitar 664 juta orang, namun persentase muslimnya baru mencapai 37 persen.

Ia berharap, dengan kerjasama dan sinergi yang kokoh, kita memiliki impian untuk membangun dakwah di wilayah ini, sehingga dalam beberapa tahun ke depan, jumlah Muslim di ASEAN bisa mencapai 50 persen.

“Kerjasama yang kami bangun saat ini adalah langkah pertama menuju visi ini, dan kami berharap semangat kerjasama ini akan terus berlanjut menuju pencapaian tujuan tersebut,” imbuh Babeh Dzikru yang membersamai rangkaian kegiatan ini sejak dari Jakarta, Malang, dan terakhir Surabaya.

“Acara ini diharapkan menjadi platform penting untuk mendorong pemahaman lintas budaya, pertukaran ide, dan kerjasama yang lebih erat di antara pemuda Muslim ASEAN,” tandasnya.

“Cross Cultural Discussion” di Surabaya

Syaifuddin Nawawi selaku perwakilan dari Pengurus Pesantren Hidayatullah Surabaya mengungkapkan bahwa tujuan utama acara “Cross Cultural Discussion” yang digelar di kampusnya ini adalah untuk memfasilitasi dialog dan pertukaran pemikiran antara pemuda dari berbagai negara ASEAN.

Acara ini dilangsungkan dengan harapan bahwa Hidayatullah khususnya Kota Surabaya dapat memainkan peran penting dalam mendukung kerjasama yang erat dengan pemuda dari wilayah ASEAN.

“Dalam konteks ini, Hidayatullah Surabaya juga telah meluncurkan program internasional yang akan menjadi landasan untuk sinergi dan kerjasama yang lebih erat di masa mendatang,” kata Syaifuddin dengan penampilan khas jenggot panjangnya ini.

Syaifuddin mengatakan Hidayatullah secara konsisten berkomitmen untuk membangun karakter santri dengan fondasi tauhid.

“Ini merupakan langkah strategis dalam memperkuat keyakinan dan keteguhan hati, yang pada gilirannya akan menghasilkan generasi pemuda yang memiliki tauhid dan iman yang kuat,” tandasnya.

Rangkaian helatan forum Oh Very Young! International Youth Camp for Peace and Prosperity di Kota Surabaya selama 3 hari ini juga menandai berakhirnya kegiatan yang digelar selama 14 hari sejak 1 Agustus lalu. Dua kota lainnya yang menjadi tuan rumah adalah Malang dan Jakarta.*/Achmad Faruq

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img

Indeks Berita Terbaru

SAR Hidayatullah Hadiri Rakor Basarnas Perkuat Kolaborasi dan Efektivitas Operasi

JAKARTA (Hidayatullah.or.id) -- Ketua Umum SAR Hidayatullah, Irwan Harun, didampingi Sekretaris Jenderal, Tafdhilul Umam, menghadiri undangan sebagai peserta Rapat...
- Advertisement -spot_img

Baca Terkait Lainnya

- Advertisement -spot_img