AdvertisementAdvertisement

Hidayatullah Hadirkan Workshop Digital Marketing, Langkah Perkuat Ekonomi Umat

Content Partner

JAKARTA (Hidayatullah.or.id) — Dalam era digital yang terus berakselerasi, kemampuan untuk menguasai teknologi menjadi kunci dalam memajukan ekonomi umat dan memperluas dakwah Islam.

Menyadari akan hal ini, Departemen Ekonomi Keumatan Dewan Pengurus Pusat (DPP) Hidayatullah menyelenggarakan Workshop Digital Marketing & Kupas Tuntas Strategi Iklan Meta.

Kegiatan ini dirancang untuk membekali kader, santri, mahasiswa, dan pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) Hidayatullah dengan keterampilan digital marketing yang relevan.

Dengan semangat membangun ekosistem bisnis berbasis syariah, pelatihan ini menjadi langkah strategis untuk menciptakan agen perubahan yang mampu memanfaatkan peluang di ranah digital.

Ruhyadi, Ketua Departemen Ekonomi Keumatan DPP Hidayatullah, menegaskan pentingnya inisiatif ini. “Di tengah perkembangan teknologi yang begitu pesat, kita harus memastikan bahwa nilai-nilai Islam tetap menjadi landasan dalam memanfaatkan peluang digital,” katanya di Jakarta, Selasa, 23 Syawal 1446 (22/4/2025).

Ruhyadi menegaskan, pelatihan ini bukan hanya tentang keterampilan teknis, tetapi juga tentang bagaimana memberdayakan umat untuk mandiri secara ekonomi dan memperkuat dakwah melalui platform digital.

Pelatihan ini memiliki tujuan umum yang ambisius, antara lain membekali peserta dengan keterampilan digital marketing untuk meningkatkan daya saing di dunia kerja dan membangun usaha mandiri.

Selain itu, kegiatan ini bertujuan meningkatkan pemahaman akan peran digital marketing dalam memajukan ekonomi umat, menyiapkan kader sebagai agen perubahan, dan membangun ekosistem digital yang mendukung produk halal serta inovasi bisnis syariah.

Secara khusus, peserta diharapkan mampu merancang strategi digital marketing yang aplikatif, memahami platform media sosial, menganalisis data kampanye, mengembangkan konten menarik, serta memahami konsep Search Engine Optimization (SEO) dan Search Engine Marketing (SEM).

Pelatihan diselenggarakan dalam tiga sesi dengan format dan lokasi yang berbeda untuk menjangkau lebih banyak peserta. Total, terdapat 100 peserta yang akan mengikuti kegiatan ini: 30 peserta untuk pelatihan offline pertama, 30 peserta untuk pelatihan offline kedua, dan 40 peserta untuk pelatihan virtual.

Workshop ini dilaksanakan dalam tiga sesi dengan jadwal dan lokasi yang berbeda untuk menjangkau lebih banyak peserta. Pelatihan offline pertama berlangsung pada 9 April 2025, pukul 08.00–17.00 WIB, di Gedung Hidayatullah Bandung, Jl. R. Edang Soewanda Jl. Pasir Leutik No.18A, Padasuka, Kec. Cimenyan, Kabupaten Bandung, Jawa Barat 40192.

Sesi offline kedua dijadwalkan pada 20 April 2025, pukul 08.00–17.00 WIB, di Gedung STIE Hidayatullah, Jl. Raya Kalimulya, RT 01/05, Kec. Cilodong, Kel. Kalimulya, Kota Depok, Jawa Barat.

Sementara itu, pelatihan virtual akan digelar pada 3 Mei 2025, pukul 08.00–10.30 WIB, melalui platform Zoom, dengan link yang akan dibagikan sehari sebelum acara. Ketiga sesi ini dirancang untuk memastikan aksesibilitas dan fleksibilitas bagi peserta dari berbagai latar belakang.

Narasumber pelatihan adalah Mas Untung Surapati, seorang pakar digital marketing yang akan memandu peserta dengan pendekatan interaktif.

Pelatihan menggunakan kombinasi metode presentasi interaktif, diskusi, praktik langsung, dan analisis studi kasus. Pendekatan ini dirancang untuk memastikan peserta tidak hanya memahami teori, tetapi juga mampu menerapkannya dalam konteks nyata.

“Kami ingin peserta tidak hanya belajar, tetapi juga terinspirasi untuk bertindak. Digital marketing adalah alat yang sangat powerful untuk memperluas jangkauan dakwah dan bisnis syariah,” ujar Ruhyadi.

Visi Menciptakan Ekosistem Digital

Lebih jauh Ruhyadi menuturkan bahwa pelatihan ini bukan sekadar tentang keterampilan teknis, tetapi juga tentang visi besar Hidayatullah untuk menciptakan ekosistem digital yang berlandaskan nilai-nilai Islam.

Dengan menguasai digital marketing, peserta diharapkan dapat memperkuat ekonomi umat, mempromosikan produk halal, dan menyebarkan dakwah secara lebih luas. Kegiatan ini menjadi bukti bahwa teknologi dan agama dapat berjalan seiring, menciptakan dampak positif bagi masyarakat, imbuh Ruhyadi.

“Dengan semangat kolaborasi dan inovasi, Hidayatullah mengajak seluruh kader, santri, dan pelaku UMKM untuk bergabung dalam perjalanan transformasi digital ini. Mari wujudkan ekonomi umat yang mandiri dan dakwah yang menjangkau lebih luas melalui kekuatan teknologi,” tandasnya.*/

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img

Indeks Berita Terbaru

MTs Daarun Najah Hidayatullah Savana Jaya Mulai Gelar Ujian Madrasah Tahun 2025

PULAU BURU (Hidayatullah.or.id) -- Hari yang ditunggu-tunggu akhirnya tiba. Sebanyak 15 siswa kelas akhir MTs Daarun Najah, yang berada...
- Advertisement -spot_img

Baca Terkait Lainnya

- Advertisement -spot_img