MAKASSAR (Hidayatullah.or.id) — Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Sulsel, Irjen. Pol. Andi Rian Ryacudu Djajadi, S.I.K., M.H melakukan kunjungan silaturahmi ke kampus utama Pondok Pesantren Al Bayan Hidayatullah Makassar di Jl Tamalanrea Raya BTP Makassar, Selasa, 18 Rajab 1445 (30/1/2024).
Kunjungan putra asli Sulsel, Bone, tersebut diterima langsung Ketua Dewan Pembina Yayasan Al Bayan Ust Dr Ir H Abdul Aziz Qahhar Mudzakkar.
Dalam sambutannya, anggota DPD Sulsel tiga periode itu mengaku senang bisa bertemu langsung dengan sosok Kapolda Sulsel yang baru dua bulan bertugas tersebut.
“Masyarakat Indonesia khususnya Sulsel tentunya bangga memiliki putra daerah yang sukses dan viral karena menyelesaikan kasus Sambo. Kita doakan dan dukung untuk kelancaran amanah beliau saat ini,” ujar Ust Aziz, seperti dilansir laman Hidayatullahmakassar.id.
Kepada rombongan Kapolda yang didampingi jajaran pejabat dan perwira utama Polda Sulsel tersebut, Ust Aziz memperkenalkan dan menjelaskan tentang keberadaan Hidayatullah baik di Makassar, Sulsel, dan secara nasional.
“Pesantren Al Bayan Hidayatullah Makassar ini merupakan salah satu dari 600an pesantren Hidayatullah di 400an kabupaten/kota se-Indonesia. Di Sulsel kita juga sudah ada di semua daerah,” tambahnya
Hadir mendampingi Ust Aziz, jajaran Dewan Pembina Yayasan Al Bayan Ust Ir H Abdul Majid MA dan Ust Drs Ahkam Sumadiana MA, Ketua DPW Hidayatullah Sulsel Ust Drs Nasri Bukhari MPd, Ketua Yayasan Al Bayan Ust Suwito Fatah MM, Direktur Wadi Barakah Ir Muaz Yahya dan Kadep Dakwah Al Bayan yang juga Ketua STAI Al Bayan Dr Abdul Qadir MA.
Sementara Andi Rian mengaku jika kunjungan ini sudah tertunda tiga kali, menunggu kehadiran Ust Aziz di Makassar.
“‘Saya mau diterima langsung oleh ustadz,” ucap jenderal yang sempat mondok di Pesantren IMMIM dan kuliah di Fakultas Teknologi Industri UMI tersebut.
Pertemuan berlangsung cair dan penuh nuansa kekeluargaan oleh cerita masa kecil dan penugasan Andi Rian di Kalimantan.
Terungkap pula rencana sinergi Polda Sulsel dan Al Bayan Hidayatullah untuk penanganan korban dan pengguna narkoba.
Sebelumnya RS Sayang Rakyat Pemprov Sulsel telah mempercayakan Ponpes Al Bayan sebagai pusat rehabilitasi penyalahgunaan narkoba.
“Kalau dengan Pemkot Makassar kami telah bekerjasama untuk program Dakwah dan Ngaji Lorong serta tahun ini pembinaan hafidz,” tambah Ust Suwito.
Pada kesempatan kunjungan tersebut rombongan Kapolda berkesempatan meninjau pembangunan Asrama Santri Tahfizh dan menyerahkan bantuan. (rls/fir)