DEPOK (Hidayatullah.or.id) — Kemeriahan dan semangat tinggi berdedikasi untuk umat, bangsa, dan negara menyertai acara Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Pendidilan Dasar dan Menengah (Dikdasmen) Hidayatullah 2024 mengusung tema “Standardisasi PIBT Nasional Menciptakan Pendidikan yang Unggul”, digelar selama 3 hari di Kampus Utama Hidayatullah Depok, Jawa Barat, Sabtu – Senin, 7-9 Sya’ban 1445 (17-19/2/2024).
Dihadiri oleh 33 Kepala Departemen Pendidikan DPW Hidayatullah dari seluruh penjuru Indonesia, acara ini menjadi tonggak bersejarah dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan di lingkungan Hidayatullah.
Terutama dalam menguatkan dan meningkatkan kualitas standarisasi pendidikan di lingkungan Hidayatullah yang memiliki tagline Pendidikan Integral Berbasis Tauhid atau PIBT.
Ketua Departemen Pendidikan Dasar dan Menengah DPP Hidayatullah Dr. Nanang Nur Patria, M.Pd menjelaskan bahwa acara ini dirancang dengan memperhatikan secara langsung observasi pendidikan di Hidayatullah Depok, baik di lapangan maupun di kelas.
“Tujuannya adalah untuk memberikan pandangan yang jelas dan inspiratif kepada setiap peserta, sehingga mereka memiliki pemikiran yang kuat berbasis pengetahuan dan pengalaman lapangan,” ungkapnya.
Salah satu komitmen utama yang diungkapkan dalam acara ini adalah keterhubungan seluruh sekolah Hidayatullah, yang diharapkan memiliki benang merah yang tidak boleh putus.
“Langkah konkret dalam hal ini adalah pemberian Nomor Induk Sekolah Hidayatullah (NISH), yang akan memperkuat sistem dan struktur pendidikan di lingkungan Hidayatullah.
Selain itu, upaya peningkatan kualitas kepala sekolah juga menjadi fokus, dengan rencana sinergi bersama Hidayatullah Institut yang akan dilakukan pekan depan.
“Hal ini mencerminkan komitmen Hidayatullah untuk terus berkembang dan meningkatkan standar pendidikan yang ada,” sambungnya menerangkan.
Sementara itu Ketua Bidang Tarbiyah, Abu A’la Abdullah, MHI, menegaskan bahwa Hidayatullah tidak hanya sekadar lembaga pendidikan, tetapi juga sebuah idealisme yang bertujuan untuk melayani masyarakat dan mengajarkan keindahan ajaran Islam.
“Pendidikan dipandang sebagai wadah untuk mengaktualisasikan idealisme Hidayatullah, sebagaimana yang diamanatkan oleh Ustadz Abdullah Said,” tegasnya.
“Dengan demikian, pendidikan di Hidayatullah bukan hanya menjadi sebuah proses, tetapi juga menjadi jembatan menuju cita-cita umat, bangsa, dan negara,” imbuhnya.
Semangat untuk terus berinovasi dan meningkatkan kualitas pendidikan menjadi landasan utama dalam setiap langkah Hidayatullah menuju masa depan yang lebih cerah sesuai jati diri Hidayatullah itu sendiri.* (Abu Ilmia/MCU)