JAKARTA (Hidayatullah.or.id) — Sidang Pleno Hidayatullah tahun 2024 telah ditutup pada Rabu sore, 18 Jumadil Awal 1446 (20/11/2024) oleh Ketua Dewan Mudzakarah Hidayatullah drg. Fathul Adhim, M.KM. Sejumlah program untuk tahun 2025 telah disusun, sedang program tahun 2024 telah dievaluasi. Ini adalah sidang pleno terakhir tahun 2024.
Dalam sambutan penutupnya, Fathul Adhim mengungkapkan rasa syukur karena sidang pleno selama dua hari berjalan lancar. Semua bidang, mulai dari tarbiyah, dakwah dan pelayanan umat, pembinaan dan pengembangan organisasi, perekonomian, kebendaharaan, dan kesekretarian, telah memaparkan rencana programnya.
Hanya saja, Fathul mengingatkan, sisa pengabdian pada periode 2020-2025 ini tinggal satu tahun lagi. Karena itu, program-program yang perlu mendapat perhatian lebih adalah program prioritas.
“Setiap bidang harus menentukan program prioritas apa yang harus dilakukan pada 2025 mendatang dan fokus untuk menyukseskan program tersebut,” jelasnya.
Sementara itu, Ketua Umum Dewan Pengurus Pusat (DPP) Hidayatullah, Dr. H. Nashirul Haq, dalam sambutannya mengingatkan pentingnya legacy (warisan) yang bisa diberikan untuk kepengurusan periode berikutnya.
Salah satu warisan yang penting, kata Nashirul, adalah sistem yang baik.
“Jika sistem yang baik sudah berhasil kita susun dan mampu kita terapkan, maka sistem tersebut bisa dilanjutkan oleh pengurus pada periode berikutnya,” jelas Nashirul.
Memang, infrastruktur bisa menjadi salah satu legacy yang bisa dimanfaatkan oleh generasi-generasi selanjutnya. Namun, jelas Nashirul, infrastruktur yang tidak dikelola dengan sistem yang baik, bisa menjadi “berhala” baru yang akan menghambat gerakan organisasi.
Sidang pleno terakhir di tahun 2024 ini diikuti oleh seluruh pengurus DPP Hidayatullah, baik bidang, departemen, biro, dan badan, serta seluruh anggota Majelis Mudzakarah Hidayatullah.
Sehari sebelum Sidang Pleno, tepatnya pada Senin, 16 Jumadil Awal 1446 (18/11/2024), digelar pula Rapat Pleno yang dihadiri seluruh pengurus DPP Hidayatullah yang berlangsung di Pusat Dakwah Hidayatullah, Jalan Cipinang Cempedak I/14, Otista, Polonia, Jakarta.*/Adam Sukiman