JAKARTA (Hidayatullah.or.id) — Melihat peta dan perkembangan di ranah digital, Hidayatullah pun akan mengembangkan ekosistem digital lebih baik lagi sebagai langkah adaptif dan transformasi dalam pemberdayaan ekonomi komunitas serta meluaskan khidmatnya kepada umat, bangsa dan negara.
Dalam rangka upaya tersebut, Hidayatullah telah mempersiapkan berbagai strategi dan langkah terutama yang akan diderivasi ke semua jaringan, kader dan stakeholders untuk selanjutnya diharapkan menjadi langkah antisipasi dalam menghadapi kompetisi yang semakin tak berbatas.
“Melalui program pengembambangan ekosistem ekonomi digital Hidayatullah, kita akan melakukan konsolidasi berjenjang terhadap jaringan lembaga, stakeholder dan dukungan 1,5 juta kader,” kata Ketua Bidang Ekonomi DPP Hidayatullah Drs. H. Wahyu Rahman, MM, beberapa waktu lalu.
Menurut Wahyu, peluang ini merupakan potensi yangg sangat besar yang menjadi salah satu episentrum pertumbuhan ekonomi jika seluruh potensi bisa dikapitalisasi secara tepat di era global ini.
Dia mengatakan, sehubungan dengan program pengembangan ekosistem ekonomi digital di lingkungan Hidayatullah, juga mencermati kondisi perekenomian bangsa saat ini, DPP Hidayatullah melakukan upaya yang sungguh sungguh dan sistematis untuk membantu meringankan beban kader dan anggota Hidayatullah serta masyarakat dalam menghadapi kondisi ekonomi saat ini dengan penerapan spirit Bela dan Beli Hidayatullah.
“Berkenaan dengan rencana tersebut, ada dua program pengembangan ekonomi digital yang sedang direalisasikan,” imbuhnya.
Pertama, yang sedang direalisasikan, adalah mendirikan platform e-commerce Himall.id sebagai ruang yang menjadi wadah transaksi dan bisnis bagi keluarga besar Hidayatullah dan seluruh stakeholdersnya.
Kedua, Hidayatullah akan meluncurkan Hicash (Eidupay) sebagai layanan keuangan digital yang mempermudah pengguna untuk bertransaksi di merchant.
Dijelaskan dia, Hicash adalah layanan e-money yang merupakan infrastruktur pembayaran guna menunjang kemudahan bertransaksi di himall.id dan pembayaran lainnya.
Lebih lanjut diungkapkan Wahyu, pada tahap awal, kegiatan yang sedang dilakukan adalah pendataan dan registrasi produk dan jasa milik kader Hidayatullajh dan stakeholders untuk diperjualbelikan di Himall.
Selain itu, akan akan dilakukan pengalihan pembelian dan pemenuhan kebutuhan individu dan organisasi melalui Himall.id serta implementasi pembayaran biaya pendidikan menggunakan Hidcash untuk mempercepat proses digitalisasi.
Kemudian untuk menunjang dan mempercepat proses, pengembangan dan konsistensi digital di lingkungan Hidayatullah, tambahnya menjelaskan, saat inu telah didirikan perusahaan PT Lentera Visi Jaya sebagai perusahaan joint venture antara Hidayatullah dan PT Visi Jaya Indonesia.
“Alhamdulillah saat ini sudah ada 715 anggota Hidayatullah yang registrasi produk dan jasa di Himall.id,” ungkapnya.
Ia pun mengajak kepada semua kader, jamaah dan siapa pun untuk menggunakan marketplace Himall guna mendapatkan pengalaman berbelanja yang mudah dan menyenangkan.
Apabila ada pertanyaan atau mengalami kendala registrasi bergabung di Himall, silahkan hubungi CS center di mobilephone 081311361277. (ybh/hio)