AdvertisementAdvertisement

Manfaat Gunung bagi Kehidupan Umat Manusia

Content Partner

Oleh Ali Akbar bin Muhammad bin Aqil

ERUPSI gunung Semeru membelalakkan mata kita semua. Betapa tidak, tanpa ada peringatan sebelumnya karena ketiadaan tanda-tanda akan adanya erupsi, gunung tertinggi di pulau Jawa ini tiba-tiba mengeluarkan awan panas yang sangat berbahaya bagi keselamatan masyarakat di sekitarnya.

Diketahui, Gunung Semeru erupsi dengan memuntahkan awan panas guguran pada Sabtu (4/12/2021). Aliran awan panas itu mengarah ke Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, dan menerjang permukiman warga di Kecamatan Pronojiwo dan Candipuro.

Akibat peristiwa yang sangat menyayat hati ini, korban pun berjatuhan. Laporan sementara 34 orang meninggal, 69 luka-luka, dan 16 orang hilang.

Selain korban jiwa, bencana awan panas Semeru itu juga merusak fasilitas umum dan ternak warga. BPBD mencatat, fasilitas umum yang rusak sebanyak 31 unit, termasuk Jembatan Gladak Perak.

Alhamdulillah masyarakat kita berbondong-bondong mengirimkan bantuan lewat berbagai lembaga sosial, salah satunya melalui Rabithah Alawiyah di berbagai wilayah. Mereka menyisihkan sebagian rezeki untuk membantu saudara-saudaranya yang tertimpa musibah.

Bahkan ada yang terjun langsung ke lokasi bencana dengan membawa peralatan yang dibutuhkan. Ada yang bertugas membersihkan debu yang cukup tebal di sejumlah area, ada yang membuka dapur umum, ada yang memberikan pengobatan dan perawatan medis, ada pula yang membantu memperbaiki dan membangun rumah-rumah yang rusak, dan lain sebagainya.

Inilah wujud dari sikap kesetiakawanan sosial. Kita doakan Semoga Allah SWT memberikan balasan yang terbaik kepada para dermawan yang telah memberikan bantuan apapun bentuknya dan Allah jaga para petugas serta relawan yang berada di daerah tersebut.

Kita juga doakan semoga para korban yang wafat, Allah SWT terima amal kebaikannya. Allah sembuhkan yang sakit dan diberikan semangat untuk menata kembali kehidupannya di masa depan dengan lebih baik.

Terlepas dari musibah yang sangat membuat kita berduka dan sedih ini, mari kita kembali merenung tentang hikmah mengapa Allah SWT menciptakan gunung di tengah kehidupan umat manusia.

Kita meyakini bahwa tidak ada satu pun makhluk ciptaan Allah SWT yang diciptakan dengan sia-sia. Semuanya pasti mengandung manfaat dan aneka ragam fungsi yang berguna untuk kehidupan kita.

Dari sela-sela Al-Qur’an kita temukan sejumlah manfaat di balik ciptaan Allah berupa gunung. Banyak manfaat dan fungsi gunung.

Pertama, disebutkan dalam Al-Qur’an fungsi gunung untuk menstabilkan gerakan bumi sehingga tetap berada pada posisi yang semestinya. Allah SWT berfirman :

أَمَّن جَعَلَ ٱلْأَرْضَ قَرَارًا وَجَعَلَ خِلَٰلَهَآ أَنْهَٰرًا وَجَعَلَ لَهَا رَوَٰسِىَ وَجَعَلَ بَيْنَ ٱلْبَحْرَيْنِ حَاجِزًا ۗ أَءِلَٰهٌ مَّعَ ٱللَّهِ ۚ بَلْ أَكْثَرُهُمْ لَا يَعْلَمُونَ

“Atau siapakah yang telah menjadikan bumi sebagai tempat berdiam, dan yang menjadikan sungai-sungai di celah-celahnya, dan yang menjadikan gunung-gunung untuk (mengkokohkan)nya dan menjadikan suatu pemisah antara dua laut? Apakah disamping Allah ada tuhan (yang lain)? Bahkan (sebenarnya) kebanyakan dari mereka tidak mengetahui.” (QS: An-Naml : 61)

Al-Qur’an menyatakan bahwa gunung berfungsi sebagai pengukuh bumi. Allah telah menggelar bumi seperti permadani yang sangat luas sehingga dapat dijejak oleh kaki manusia.

Allah menancapkan gunung-gunung di atas muka bumi ini sebagai kekuatan yang mengokohkan bumi agar tidak berguncang, yang dapat menganggu ketentraman kehidupan umat manusia.

Kedua, Allah jadikan gunung berfungsi dan bermanfaat dalam memengaruhi cuaca, menyebabkan turunnya hujan, serta menyajikan aneka ragam bahan mentah yang berguna dalam kehidupan. Allah SWT berfirman tentang gunung yang bermanfaat dalam memengaruhi cuaca :

وَٱللَّهُ جَعَلَ لَكُم مِّمَّا خَلَقَ ظِلَٰلًا وَجَعَلَ لَكُم مِّنَ ٱلْجِبَالِ أَكْنَٰنًا وَجَعَلَ لَكُمْ سَرَٰبِيلَ تَقِيكُمُ ٱلْحَرَّ وَسَرَٰبِيلَ تَقِيكُم بَأْسَكُمْ ۚ كَذَٰلِكَ يُتِمُّ نِعْمَتَهُۥ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تُسْلِمُونَ

“Dan Allah menjadikan bagimu tempat bernaung dari apa yang telah Dia ciptakan, dan Dia jadikan bagimu tempat-tempat tinggal di gunung-gunung, dan Dia jadikan bagimu pakaian yang memeliharamu dari panas dan pakaian (baju besi) yang memelihara kamu dalam peperangan. Demikianlah Allah menyempurnakan nikmat-Nya atasmu agar kamu berserah diri (kepada-Nya).” (QS: An-Nahl : 81)

Allah SWT berfirman tentang fungsi gunung sebagai penyebab turunnya hujan :

أَلَمْ تَرَ أَنَّ ٱللَّهَ يُزْجِى سَحَابًا ثُمَّ يُؤَلِّفُ بَيْنَهُۥ ثُمَّ يَجْعَلُهُۥ رُكَامًا فَتَرَى ٱلْوَدْقَ يَخْرُجُ مِنْ خِلَٰلِهِۦ وَيُنَزِّلُ مِنَ ٱلسَّمَآءِ مِن جِبَالٍ فِيهَا مِنۢ بَرَدٍ فَيُصِيبُ بِهِۦ مَن يَشَآءُ وَيَصْرِفُهُۥ عَن مَّن يَشَآءُ ۖ يَكَادُ سَنَا بَرْقِهِۦ يَذْهَبُ بِٱلْأَبْصَٰرِ

“Tidaklah kamu melihat bahwa Allah mengarak awan, kemudian mengumpulkan antara (bagian-bagian)nya, kemudian menjadikannya bertindih-tindih, maka kelihatanlah olehmu hujan keluar dari celah-celahnya dan Allah (juga) menurunkan (butiran-butiran) es dari langit, (yaitu) dari (gumpalan-gumpalan awan seperti) gunung-gunung, maka ditimpakan-Nya (butiran-butiran) es itu kepada siapa yang dikehendaki-Nya dan dipalingkan-Nya dari siapa yang dikehendaki-Nya. Kilauan kilat awan itu hampir-hampir menghilangkan penglihatan.” (QS: An-Nuur : 43)

Allah SWT juga menegaskan dalam firman-Nya tentang gunung yang menyajikan aneka ragam bahan mentah yang bermanfaat bagi kehidupan kita :

خَلَقَ ٱلسَّمَٰوَٰتِ بِغَيْرِ عَمَدٍ تَرَوْنَهَا ۖ وَأَلْقَىٰ فِى ٱلْأَرْضِ رَوَٰسِىَ أَن تَمِيدَ بِكُمْ وَبَثَّ فِيهَا مِن كُلِّ دَآبَّةٍ ۚ وَأَنزَلْنَا مِنَ ٱلسَّمَآءِ مَآءً فَأَنۢبَتْنَا فِيهَا مِن كُلِّ زَوْجٍ كَرِيمٍ

“Dia menciptakan langit tanpa tiang yang kamu melihatnya dan Dia meletakkan gunung-gunung (di permukaan) bumi supaya bumi itu tidak menggoyangkan kamu; dan memperkembang biakkan padanya segala macam jenis binatang. Dan Kami turunkan air hujan dari langit, lalu Kami tumbuhkan padanya segala macam tumbuh-tumbuhan yang baik.” (QS: Luqman : 10)

Inilah setidaknya dua manfaat dan fungsi Allah menciptakan gunung. Mari kita syukuri dan renungkan.

Gunung bukan musuh kita yang harus kita benci dan perangi. Ia adalah salah satu makhluk ciptaan Allah yang diciptakan dengan berbagai tujuan, dengan fakta-fakta yang sangat menakjubkan tentang manfaat gunung kita bisa mengambil pelajaran di tiap peristiwa yang terjadi.

Sekali lagi, kita semua berduka atas musibah erupsi gunung Semeru ini sekaligus kita membantu semampu yang bisa kita lakukan, sembari bermuhasabah betapa lemahnya makhluk yang bernama manusia dibanding dengan satu saja makhluk Allah yang lain, bernama gunung.

(Artikel ini dikutip dari kanal Kajian Islam situs berita Hidayatullah.com dengan beberapa penyesuaian)

- Advertisement -spot_img

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

- Advertisement -spot_img

Indeks Berita Terbaru

Pesan dari Tabligh Akbar Hidayatullah Karo, Jaga Kerukunan dan Bentengi Akidah Umat

BRASTAGI (Hidayatullah.or.id) -- Pondok Pesantren Hidayatullah Karo selenggarakan Tabligh Akbar yang bertempat di Masjid Muhammad Cheng Hoo, Kecamatan Berastagi,...
- Advertisement -spot_img

Baca Terkait Lainnya

- Advertisement -spot_img