AdvertisementAdvertisement

Mahasiswa Harus Jaga Tradisi Shalat Tahajjud dan Giat Baca

Content Partner

Mahasiswa Harus Jaga Tradisi Shalat Tahajjud dan Gemar MembacaHidayatullah.or.id – Mahasiswa Islam hendaknya harus menjaga tradisi shalat tahajjud (shalat lail/ shalat malam) bukan saja karena shalat sunnah ini lebih afdhal dari lainnya. Tapi juga punya kekuatan yang wajib dimiliki oleh setiap kader dakwah.

Penyampaian itu diterangkan oleh ustadz Abdul Qadir Jailani, anggota Dewan Senat Sekolah Tinggi Ilmu Syariah (STIS) Hidayatullah dalam acara Pembekalan Kader Dai Ramadhan, beberapa waktu lalu.

Menurut Abdul Qadir, shalat Lail adalah implementasi dari mukjizat surah al-Muzzammil, surat yang ketiga turun dalam tartib nuzul (urutan turun) setelah surah al-Alaq dan al-Qalam.

“Shalat Lail adalah kebutuhan mutlak seorang kader dakwah. Ini perintah sekaligus tradisi yang diwariskan oleh pendiri Hidayatullah, ustadz Abdullah Said,” terang Abdul Qadir.

Selain meningkatkan spritual menghadapi bulan Ramadhan, ia yang terhitung santri awal Pesantren Hidayatullah itu juga berpesan agar mahasiswa gemar membaca buku.

“Membaca juga hobi Abdullah Said dan itu selalu ditekankan kepada kadernya,” imbuh ustadz yang pernah diamanahi pengurus Majelis Ulama Indonesia (MUI) Toli-Toli, Sulawesi Tengah tersebut.

Terakhir, Abdul Qadir mengulang pesannya, untuk meningkatkan ibadah selama bulan Ramadhan. Sebab baginya, spritual kader dakwah mengalami cacat ketika ia hanya sibuk berdakwah dan lalai dari menjaga hubungannya dengan Allah.

“Kalau pun ia ceramah dengan bagus, maka sebenarnya ceramah itu kering dari ruh,” pungkas Abdul Qadir semangat.

Untuk diketahui, setiap tahunnya, bekerja sama dengan Baitul Mal Hidayatullah (BMH) Balikpapan, STIS Hidayatullah menugaskan seluruh mahasiswanya untuk menjadi duta Zakat Ramadhan.

Mereka bertugas melayani masyarakat dengan mensosialisakan zakat selama bulan Ramadhan. Selain itu, ada juga yang bertugas sebagai imam shalat tarawih dan penceramah di sejumlah masjid.

Sedang khusus buat mahasiswi semester enam, mereka disebar ke sejumlah daerah dalam rangka program Praktik Kuliah Dakwah (PKD) selama tiga bulan, insyaAllah. */ Stishid

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img

Indeks Berita Terbaru

SAR Hidayatullah Gelar Rapimnas, Bahas Kesiapsiagaan Hadapi Ancaman Gempa Megathrust

SURABAYA (Hidayatullah.or.id) -- Ancaman gempa megathrust menjadi isu strategis dalam Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) SAR Hidayatullah yang digelar di...
- Advertisement -spot_img

Baca Terkait Lainnya

- Advertisement -spot_img