BANJARNEGARA (Hidayatullah.or.id) – Ormas dan lembaga Islam di Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah, bersinergi menggelar kegiatan Seminar Parenting yang bertajuk “Membangun Karakter Anak Berakhlak Qur’ani” di Rejasa Room Surya Yudha, Kota Banjarnegara, Sabtu, (24/3/2018).
Ketua Panitia Seminar, Kak Rosi Ganthenk, mengatakan seminar ini merupakan kerjasama lintas organisasi massa dan lembaga Islam yang dimotori oleh SD Islam Integral Hidayatullah Banjarnegara, MI Maarif NU Pucang, PAUD Al Kautsar, PAUD Yaa Bunayya, Balai Dakwah Banjarnegara dan Laznas BMH.
“Meski berasal dari lintas ormas dan lembaga Islam, semuanya bersinergi bahu membahu untuk maju, sukses dan unggul,” kata Rosi lebih lanjut.
Sebelum acara inti berupa Seminar Parenting, tamu undangan disuguhi dengan kolaborasi pementasan Drama “Asal Mula Sumur Zam Zam.”
Kolaborasi apik dan menggemaskan dari siswa-siswi SD Islam Integral Hidayatullah dan MI Maarif NU Pucang Banjarnegara ini menuai sambutan meriah.
Ust. Mohammad Fauzil Adhim selaku pembicara diawal materinya menyebutkan dihadapan 350 peserta seminar bahwa acara ini merupakan seminar spesial karena ada sinergi antar organisasi Islam.
“Sinergi inilah yang sangat kita perlukan akhir-akhir ini,” katanya.
Lebih lanjut, Fauzil memaparkan kepada peserta seminar bahwa setiap manusia akan melalui tahap-tahap perkembangan yang akan dilalui setiap orang.
Setidaknya, jelas dia, setiap anak adam yang diberikan kesempatan menghirup udara lebih lama oleh Allah akan melewati fase-fase diantaranya, fase bayi, thufulah (anak-anak), mumayyiz, amrad dan mukallaf.
“Pentingnya peran untuk mengetahui dan mempersiapkan tumbuh kembang anak menjadi point penting untuk diperhatikan orangtua,” saran Fauzil.
Kartono, salah seorang peserta seminar ini sangat bersyukur dapat mengikuti acara parenting dengan antusias hingga selesai.
“Saya sangat bersyukur dan berterima kasih kepada panitia seminar ini, karena dengan mengikuti seminar ini, saya banyak dapat ilmu mendidik anak secara Islami,’ ujar beliau yang juga wali murid SD Islam Integral Hidayatullah Banjarnegara ini.*/Yusran Yauma