Hidayatullah.or.id — Lembaga kesehatan Islam nasional yang dikelola di bawah koordinasi ormas Hidayatullah, Islamic Medical Service (IMS) Cabang Malang menggelar bakti sosial (baksos) pengobatan gratis di Desa Sumberpang Kec. Wagir Kab. Malang Jawa Timur, Minggu (29/05/14)) lalu.
Kegiatan baksos yang digelar berkerjasama dengan Lembaga Amil Zakat Nasional Baitul Maal Hidayatullah (Laznas BMH) cabang Malang ini sebagai bentuk perhatian dan kepedulian terhadap masyarakat yang kurang mampu.
Pengobatan gratis ini disambut antusias warga dengan banyaknya warga yang datang untuk berobat dan memeriksakan kesehatannya.
“Alhamdulillah, ada pengobatan gratis. Sudah beberapa hari ini badan rasanya panas dingin dan lemes semoga acara seperti ini bisa sering dilaksanakan,” ucap salah seorang peserta baksos, Abdillah, usai memeriksakan kesehatannya.
Hadir dalam kegiatan ini Ketua IMS cabang Malang, Akbar Yudha Trisna, Kepala Emergency dr. Uswatun Hasanah, dan perwakilan dari lembaga BMH Cabang Malang.
Ketua IMS Cabang Malang Akbar Yudha Trisna mengatakan kegiatan ini merupakan salah satu bentuk kepeduliaan IMS Cabang Malang untuk menjalankan visi dan misi selaku lembaga kemanusiaan nasional dibidang sosial kesehatan yang peduli kepada masyarakat tidak mampu, terkena bencana dan terpencil.
“Kegiatan serupa diagendakan akan terus bergulir secara rutin di wilayah-wilayah yang membutuhkan, Insya Allah,” kata Akbar Yudha.
Dalam kegiatan kali ini IMS menurunkan 5 orang team medis yang terdiri dari dokter dan perawat serta dibantu oleh relawan setempat.
Tercatat sebanyak lebih kurang 160 Orang masyarakat yang diberikan pemeriksaan dan pengobatan oleh team medis IMS. Masyarakat rata-rata mengalami penyakit hipertensi, diabetes, asma/ ispa, dan alergi.
Dalam acara ini, juga di temukan 2 orang warga yang dibutuhkan penanganan lebih lanjut di karenakan menderita penyakit katarak dan hematoma di tangannya. Untuk menindaki temuan team medis IMS ini, Insya Allah lembaga IMS dan BMH Cabang Malang bersedia memfasilitasi untuk tindakan kedepannya.
Dalam bincang-bincang dengan tokoh masyarakat, bahwa masih banyak kampung di sekitar Kabupaten Malang yang perlu dapat bantuan terutama dalam pemberian pengobatan gratis karena banyak terdapat katagori desa Tertinggal.
“Mereka membuka mata hati untuk membantu lebih lanjut dalam mencarikan lokasi desa tertinggal, sehingga kegiatan sosial ini dapat berkarya terus,” tandas Akbar. (ybh/hio)