GORONTALO (Hidayatullah.or.id) — Lembaga Relawan Kemanusiaan Search and Rescue (SAR) Hidayatullah sebagai bagian dari potensi Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) menjadi peserta dalam kegiatan uji kompetensi potensi pencarian dan pertolongan di permukaan air (water rescue) dan mengutus salah satu anggotanya, Muttaqin, sebagai peserta dalam uji kompetensi ini.
Kegiatan uji komptensi ini digelar berdasarkan Program Kerja Kantor Pusat Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan Tahun Anggaran 2024 dalam penguatan dan pemantapan kemampuan serta kecakapan potensi Basarnas dalam operasi pencarian dan pertolongan pada bencana yang terjadi.
Uji kompetensi potensi pencarian dan pertolongan di permukaan air yang digelar Basarnas Gorontalo ini akan dilaksanakan secara intensif selama 2 hari, Selasa – Rabu, (21-22//5/2024) di Balai Guru Penggerak Provinsi Gorontalo, Desa Pentadio Timur, Kecamatan Telaga Biru, Kabupaten Gorontalo Utara.
Untuk dapat mengikuti uji kompetensi ini, personel yang diutus disyaratkan beberapa hal yaitu harus sehat jasmani dan rohani, pernah mengikuti pelatihan potensi pencarian dan pertolongan di permukaan air, dan membawa pakaian renang.
Dalam acara pembukaan kegiatan uji kompetensi di Gorontalo Utara, hadir memberikan pengarahan Deputi Bidang Bina Tenaga dan Potensi Pencarian dan Pertolongan Basarnas Barokna Haula. Deputi hadir didampingi Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Gorontalo Hi Heriyanto, S.Adm, yang hadir membekali 50 peserta uji kompetensi ini.
Potensi Basarnas
Ketua Umum SAR Hidayatullah Irwan Haroen menyampaikan apresiasi dan terima Kasih yang tinggi kepada Basarnas atas kesempatan yang diberikan kepada SAR Hidayatullah menjadi bagian peserta pelatihan uji kompetesi ini.
“Bagi Kami ini adalah kehormatan dan peluang mengembangkan kemampuan diri sebagai potensi pencarian dan pertolongan Basarnas,” kata Irwan yang didampingi Kepala Divisi Pendidkan dan Latihan (Kadiv Diklat) SAR Hidayatullah Alfarobi Nurkarim dan Ketua PW SAR Hidayatullah Gorontalo Khusnul Aqibah.
Harun menyampaikan bahwa SAR Hiidayatullah sebagai potensi Basarnas selalu siap mendukung Badan Nasional Pencarian Dan Pertolongan (BNPP)/Basarnas dalam menjalankan tugas tugas kemanusiaan.
“Bagi SAR Hidayatullah ini adalah bagian dari upaya kami mengamalkan sebagian ajaran Islam, bertolong menolong dalam kebaikan tanpa memandang suku, agama, ras, dan sebagainya,” katanya.
Kedepannya Irwan berharap BNPP/ Basarnas lebih banyak lagi memberikan pembinaan kepada potensi baik dari segi keorganisasian, pelatihan peningkatan kapasitas, dan skill anggota serta dukungan peralatan.
“SAR Hidayatullah merupakan bagian integral organisasi pendidikan, sehingga sangat mungkin untuk menerima segala masukan untuk perbaikan dan pengembangan kedepannya, termasuk peningkatan sistem komunikasi dan operasi di lapangan demi mendukung tugas BNPP dalam melaksanakan tugas pengabdian kepada bangsa dan negara,” tandasnya (ybh/hidayatullah.or.id)