BANYAK hal yang membuat kita sakit hati, tidak nyaman, ingin marah, dan lain sebagainya kepada orang lain yang telah menciptakan perasaan-perasaan tersebut.
Tapi, sungguh para muhajiriin, sahabat Rasulullah Shallallaahu ‘Alaihi Wasallam, mengajarkan satu doa diambil dari Al Quran Surah Al-Hasyr [59]: 10 untuk terus dilantunkan agar tak sedikitpun tersisa di hati perasaan buruk terhadap saudara seiman.
{ وَٱلَّذِینَ جَاۤءُو مِنۢ بَعۡدِهِمۡ یَقُولُونَ رَبَّنَا ٱغۡفِرۡ لَنَا وَلِإِخۡوَ ٰنِنَا ٱلَّذِینَ سَبَقُونَا بِٱلۡإِیمَـٰنِ وَلَا تَجۡعَلۡ فِی قُلُوبِنَا غِلࣰّا لِّلَّذِینَ ءَامَنُوا۟ رَبَّنَاۤ إِنَّكَ رَءُوفࣱ رَّحِیمٌ }
Bukankah salaamatushadri menjadi salah satu penyebab seseorang masuk surga?
Yuk, baca terus doa “Allah, ampuni kami, juga saudara-saudara kami yang telah mendahului kami dalam hal keimanan, jangan jadikan di hati kami sedikitpun ‘ghill’ kedengkian pada orang-orang beriman, Rabb, sesungguhnya Engkau Maha Penyantun, Maha Penyayang”