AdvertisementAdvertisement

Jawa Barat Tuan Rumah Rapat Kerja Nasional Hidayatullah, Usung Tema Konsolidasi dan Standardisasi

Content Partner

BANDUNG (Hidayatullah.or.id) — Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Hidayatullah Jawa Barat akan menjadi tuan rumah Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Hidayatullah Tahun 2024, yang akan berlangsung di Grand Asrilia Hotel, Bandung, pada tanggal 28-30 Jumadil Awal 1446 atau bertepatan dengan 30 November hingga 2 Desember 2024.

Acara nasional ini mengusung tema besar “Konsolidasi Jatidiri, Organisasi, dan Wawasan Menuju Terwujudnya Standardisasi, Sentralisasi, dan Integrasi Sistemik,” sebagai langkah konkret Hidayatullah untuk memperkuat fondasi organisasi dan meningkatkan profesionalitas seluruh elemen dalam tubuhnya.

Dalam mempersiapkan Rakernas, DPW Hidayatullah Jabar secara aktif melakukan koordinasi bersama jajaran pengurus Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Hidayatullah di Kabupaten dan Kota Bandung, serta organisasi pemuda dan lembaga mitra seperti Pemuda Hidayatullah Jabar, Pos Dai, dan Baitul Maal Hidayatullah (BMH) Jabar. Pertemuan koordinasi ini dilaksanakan di Kantor DPW Hidayatullah Jabar yang berlokasi di Jalan R. Edang Suwanda 18A, Cimenyan, Padasuka, Bandung.

Ketua DPW Hidayatullah Jabar, Hidayatullah Abu Qory, menekankan bahwa koordinasi lintas elemen ini bertujuan untuk memastikan kesiapan dan kinerja optimal di setiap seksi, khususnya dalam menyambut para peserta Rakernas yang berasal dari seluruh penjuru Indonesia.

“Kami akan menyambut para peserta Rakernas yang berasal dari berbagai daerah di seluruh Indonesia. Sebagai tuan rumah, tentunya kami akan berusaha menyambut dengan baik,” ujar Hidayatullah, yang juga ketua pelaksana Rakernas dan Seminar Nasional yang diadakan bersamaan dengan acara ini.

Dia menjelaskan, tema besar Rakernas tahun ini merupakan refleksi dari semangat konsolidasi yang tengah digaungkan oleh Dewan Pengurus Pusat (DPP) Hidayatullah. Tema ini mencakup tiga pilar penting, yaitu jatidiri, organisasi, dan wawasan.

Dengan demikian, terangnya, Rakernas menjadi momentum strategis untuk meneguhkan kembali identitas Hidayatullah, sekaligus memperkuat struktur organisasi dan memperluas wawasan anggotanya.

Menurut Ketua Pelaksana, kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang konsolidasi internal, tetapi juga akan disemarakkan dengan acara Seminar Nasional, yang diharapkan dapat memberikan kontribusi signifikan terhadap peningkatan kualitas khidmat Hidayatullah untulk umat.

“Pada acara Seminar Nasional Pendidikan ini, kami akan mengundang pejabat, ulama, ormas Islam, cendekiawan, guru, dosen, mahasiswa, dan tokoh masyarakat,” jelas Hidayatullah.

Sebagai bagian dari agenda besar organisasi, Rakernas Hidayatullah Tahun 2024 tidak hanya bertujuan untuk menuntaskan agenda tahunan, tetapi juga untuk mengonsolidasikan gerak langkah Hidayatullah secara sistematis dan terpadu.

Hidayatullah menjelaskan, semangat standardisasi, sentralisasi, dan integrasi sistemik yang menjadi bagian tema Rakernas ini adalah wujud dari kebutuhan untuk memiliki sistem yang solid, yang dapat diimplementasikan di seluruh jaringan organisasi Hidayatullah, mulai dari pusat hingga daerah.

Kegiatan sentralisasi, di sisi lain, bertujuan untuk menyelaraskan visi dan misi di seluruh unit kerja di bawah payung Hidayatullah, memastikan bahwa semua elemen bekerja menuju tujuan yang sama dengan semangat dan etos kerja yang serupa.

Disamping itu, dijelaskan dia, integrasi sistemik yang diusung dalam tema Rakernas ini adalah upaya untuk menciptakan harmoni dalam hubungan antar-unit kerja, sehingga setiap elemen organisasi dapat berfungsi secara efektif sebagai bagian dari sebuah sistem yang lebih besar.

“Di tengah tantangan perkembangan zaman dan kebutuhan masyarakat, peran Hidayatullah menjadi sangat penting, terutama dalam memberikan pemahaman yang komprehensif mengenai Islam dan nilai-nilai keislaman,” terangnya.

Sebagai organisasi dengan mainstream gerakan dakwah dan pendidikan, dia mengimbuhkan, Hidayatullah perlu terus memperbarui pendekatan dan strategi agar tetap relevan di tengah masyarakat modern.

“Rakernas ini menjadi langkah nyata untuk memastikan bahwa Hidayatullah dapat beradaptasi dan memberikan kontribusi yang maksimal bagi bangsa dan umat,” jelasnya.

Melalui tema dan agenda yang ditetapkan, Rakernas Hidayatullah 2024 ini diharapkan dapat menjadi momentum konsolidasi yang berkelanjutan. Tidak hanya sebagai sarana penyatuan visi, tetapi juga sebagai platform untuk menggali potensi-potensi lokal yang dapat disinergikan dalam skala nasional.

“Semangat sinergi dan kolaborasi ini diharapkan akan memberikan dampak positif, baik dalam lingkup internal organisasi maupun dalam kontribusi terhadap pembangunan bangsa,” imbuh Hidayatullah,

Dia menambahkan, dengan Rakernas Hidayatullah 2024 di Bandung ini, diharapkan Hidayatullah dapat semakin matang sebagai sebuah organisasi Islam yang tidak hanya berkontribusi dalam aspek dakwah dan pendidikan, tetapi juga mampu menjadi motor penggerak bagi terciptanya masyarakat yang lebih baik, bermoral, dan beradab.*/Dadang Kusmayadi

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img

Indeks Berita Terbaru

Marriage is (not) Scary, Ibadah Terpanjang yang Menyatukan Keberkahan dan Tantangan

SEJAK remaja, saya selalu menjadi tempat curhat orang-orang di sekitar, dari teman dekat hingga kenalan singkat. Entah karena saya...
- Advertisement -spot_img

Baca Terkait Lainnya

- Advertisement -spot_img