
TERNATE (Hidayatullah.or.id) — Wali Kota Ternate, Dr. H. M. Tauhid Soleman, M.Si, menghadiri sekaligus mewisuda para hafiz dan hafidzah Pondok Pesantren Tahfizhul Qur’an Hidayatullah Ternate dan Tidore Kepulauan dalam acara yang digelar di Masjid Raya Al-Munawwar, Ahad, 4 Muharam 1447 (29/6/2025).
Wisuda ini melibatkan lulusan hafalan 30, 20, dan 10 juz Al-Qur’an, menandai kesinambungan upaya mencetak generasi Qurani di Maluku Utara.
Acara ini turut dihadiri Wakil Gubernur Maluku Utara, Sarbin Sehe, S.Ag, M.Pd.I, Forkopimda Maluku Utara, para tokoh agama, tokoh masyarakat, serta orang tua para wisudawan.
Dalam sambutannya, Wali Kota menyampaikan bahwa wisuda Tahfidzul Qur’an telah menjadi tradisi tahunan, dengan pelaksanaan di berbagai tempat seperti pondok pesantren, ruang terbuka, dan Dhuafa Center. Namun, tahun ini acara dilangsungkan secara khusus di Masjid Raya Al-Munawwar.
“Hampir setiap tahun Pondok Pesantren Tahfizhul Qur’an Hidayatullah meluluskan para Hafiz dan Hafidzah, baik itu 30 Juz, 20 Juz, dan 10 Juz. Ini adalah sumber daya Qurani yang patut diapresiasi, khususnya kepada para orang tua yang tetap membimbing anak-anak mereka untuk menghafal Al-Qur’an,” ujar Wali Kota Tauhid.
Ia juga menggarisbawahi komitmen Pemerintah Kota Ternate terhadap pendidikan Al-Qur’an sejak dini.
Sekitar seminggu sebelumnya, Pemkot telah menggelar wisuda Baca Tulis Al-Qur’an (BTQ), yang merupakan program berkelanjutan sejak masa kepemimpinan Almarhum H. Burhan Abdurahman. Ijazah BTQ bahkan telah dijadikan syarat wajib masuk SMP di Kota Ternate.
“BTQ ini sudah berlangsung cukup lama. Anak-anak yang akan masuk ke jenjang SMP wajib memiliki ijazah BTQ sebagai dasar literasi Qurani mereka,” jelasnya.
Lebih jauh, Wali Kota menyoroti keterlibatan Kota Ternate dalam kegiatan Seleksi Tilawatil Qur’an dan Musabaqah Hadits (STQH), baik tingkat nasional maupun internasional. Keikutsertaan itu menegaskan kontribusi Ternate dalam melahirkan talenta unggul di bidang keislaman.
Pemerintah Kota Ternate juga mengajak Pondok Pesantren Tahfizhul Qur’an Hidayatullah untuk menjalin kolaborasi dalam mendukung agenda pembangunan daerah, terutama pada aspek pembinaan generasi muda.
“Dalam rencana pembangunan jangka menengah daerah (RPJMD), kami telah memasukkan program pembinaan generasi muda Qurani. Ke depan, kemampuan dasar BTQ harus menjadi fondasi kehidupan anak-anak kita, sebagai filter dari dampak negatif zaman,” ungkap Wali Kota.
Sebagai penutup, Wali Kota menyampaikan apresiasi dan doa bagi para wisudawan.
“Selamat kepada para wisudawan dan wisudawati. Semoga mereka terus menjadi penjaga dan penghidup Al-Qur’an. Insya Allah, bumi Maluku Utara, khususnya Kota Ternate, akan menjadi basis pembumian nilai-nilai Al-Qur’an,” tutupnya.