AdvertisementAdvertisement

Aksi Damai nan Menginspirasi ‘Munajat Kemerdekaan Palestina’ di Surabaya

Content Partner

SURABAYA (Hidayatullah.or.id) — Kemerdekaan adalah hak asasi yang sangat dihargai. Itulah yang menjadi kesadaran yang mendorong ribuan orang berkumpul di depan Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Ahad, 25 Jumadil Akhir 1445 (7/1/2024).

Ribuan massa ini berkumpul untuk bersama-sama merayakan semangat kemerdekaan Palestina dalam aksi damai yang menginspirasi.

Dalam acara yang dikenal sebagai “Munajat Kemerdekaan Palestina,” peserta berkumpul sejak pukul 05.30 WIB untuk merayakan semangat kemerdekaan Palestina.

Namun, ini bukan hanya tentang demonstrasi; lebih dari itu, ini adalah tentang doa bersama dan solidaritas untuk membantu saudara-saudara kita di Palestina.

Lembaga Amil Zakat Nasional Baitulmaal Hidayatullah (Laznas BMH) turut berperan dalam aksi damai ini dengan menyediakan layanan ambulance.

BMH juga berbagi air mineral secara gratis untuk peserta, memastikan bahwa mereka tetap terhidrasi selama perayaan semangat kemerdekaan ini.

Ustadz Bachtiar Nasir, salah seorang ustadz nasional yang hadir dalam acara ini, mengingatkan bahwa “kemenangan dimulai dari masjid.”

Ini adalah pengingat yang kuat tentang kekuatan doa dan solidaritas dalam mencapai tujuan yang besar.

Kiprah ini mengingatkan kita akan pentingnya bersatu untuk tujuan yang baik dan untuk mendukung mereka yang membutuhkan.

Kadiv Program dan Pemberdayaan BMH Jatim, Imam Muslim, mengatakan Laznas BMH menunjukkan bahwa tim siap berkontribusi dalam upaya untuk meraih kemerdekaan dan perdamaian di Palestina.

“Dan ini adalah inspirasi bagi kita semua untuk bergerak bersama untuk perubahan positif dan masa depan dunia yang damai, adil dan sentosa,” tutur Imam Muslim./Herim

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img

Indeks Berita Terbaru

Hidayatullah dan Revitalisasi Peran Muballigh dalam Mencerdaskan Kehidupan Bangsa

PERAN muballigh dalam mencerdaskan kehidupan bangsa di Indonesia sangatlah penting. Di tengah berbagai tantangan yang dihadapi, muballigh terus menjadi...
- Advertisement -spot_img

Baca Terkait Lainnya

- Advertisement -spot_img