Hidayatullah.or.id – Ketua Umum DPP Hidayatullah, Ust Nashirul Haq, MA, mengatakan bahwa halaqah merupakan kultur yang telah dilakukan oleh Rasulullah dan para sahabat sebagai wadah pembinaan dan media pencerahan umat.
Hal itu disampaikan beliau saat memberikan sambutan dalam acara Tabligh Akbar Hidayatullah Lingga, Provinsi Kepulauan Riau, beberapa waktu lalu.
“Halaqah gabungan termasuk program yang tepat dilaksanakan di daerah dan dirangkaikan dengan kegiatan tablig akbar untuk memperkenalkan program Hidayatullah kepada umat,” katanya di hadapaan ratusan hadirin.
Beliau menjelaskan, salah-satu materi halaqah Hidayatullah adalah tahsin al-Qur’an yaitu program memperbaiki bacaan dan menambah hafalan.
Selain itu juga menekankan bahwa selain tahsin al-Qur’an, dilaksanakan juga gerakan belajar dan mengajar al-Qur’an yang lebih dikenal dengan nama Grand MBA.
Beliau menyebutkan, dalam kegiatan halaqah diantaranya menterjemahkan ayat demi ayat Al-Qur’an. Ada membaca tafsir dan tadabburnya.
“Membiasakan diri untuk tazkiyatun nafs, menyucikan jiwa. Tazkiyatun fikrah, menyucikan fikiran terkait niat dan tujuan hidup. Serta tazkiyatul khuluq, usaha untuk selalu memperbaiki akhlak,” katanya.
Beliau mengimbuhkan, apabila pencerahan dengan al-Qur’an sudah kita lakukan, maka tidak ada lagi sifat thaga’ atau kesombongan dalam diri. Sehingga kita tidak ada rasa malu untuk di tahsin bacaan al-Qur’annya.
Beliau juga mengingatkan pesan pendiri Hidayatullah, Allahuyarham Abdullah Said, yang sering menukilkan sabda Rasulullah, “Barangsiapa yang bertambah ilmunya namun tidak bertambah hidayah-Nya, tidak bertambah dekat kepada Allah. Maka dia telah bertambah jauh dari-Nya.”
Masih dalam kesempatan yang sama, beliau menyampaikan bahwa Hidayatullah adalah organisasi yang memegang kuat prinsip wasathiyyah (pertengahan) sehingga dapat merangkul seluruh lapisan organisasi Islam yang ada.
“Kita selalu beriringan serta bekerjasama dengan pemerintah dan masyarakat melalui program utamanya yaitu pendidikan dan dakwah,” tegasnya.
Dewan Pengurus Wilayah Hidayatullah Kepulauan Riau menyelenggarakan halaqah gabungan setiap per-tiga bulan di Kampus Peradaban Daik Kabupaten Lingga Provinsi Kepulauan Riau.
Halaqah gabungan ini dirangkaikan dengan kegiatan Training Mu’allim MBA, Rapat Kerja Daerah se-Kepulauan Riau dan Tabligh Akbar.
Tablig Akbar ini dihadiri oleh Kabag Kesra Pemkab Lingga AHmad Syukir yang mewakili Bupati, Asisten Administrasi Umum Pemkab Lingga, Ketua MUI dan masyarakat Lingga.
Pada kesempatan tabligh akbar tersebut diisi oleh dai yang juga tokoh pendidikan Kepulauan Riau Ustadz Jamaluddin Nur, M.Pd.
Ketua Departemen Hubungan Antar Lembaga DPP Hidayatullah dalam ceramahnya ini mengupas konsep salam dalam Islam untuk mewujudkan Kabupaten Lingga Terbilang 2020.
Pada kesempatan tersebut Jamaluddin juga mengajak para pejabat dan hadirin dapat berpartisipasi membantu pembebasan lahan untuk perluasan kampus peradaban Hidayatullah Lingga. */Khoirul Amri