JAYAPURA (Hidayatullah.or.id) — Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Hidayatullah bergandeng tangan dengan Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Hidayatullah Provinsi Papua menggelar training ilmu hukum dan paralegal yang diikuti oleh perwakilan dai dan aktivis keagamaan se Papua di Kota Jayapura.
Kegiatan yang digelar selama 2 hari, 3-4 Rajab 1444 (25-26/1/2023) ini diselenggarakan di di Aula Miftahul Jannah, Kampus Pondok Pesantren Hidayatullah Holtekam Kota Jayapura.
Dalam sambutannya memulai acara, Ketua DPW Hidayatullah Papua KH. Mualimin Amin berpesan kepada sedikitnya 35 orang peserta pelatihan ini untuk memanfaatkan kesempatan tersebut sebaik baiknya untuk menyerap dan menyadap ilmu tentang hukum dan paralegal sebagai bekal dalam mengemban tugas dakwah dan pengadian ditengah masyarakat.
“Dengan kegiatan ini, diharapakan para dai di Papua semakin cerdas hukum serta turut bertanggungjawab dalam memberikan pendampingan hukum ditengah masyarakat,” kata KH. Muallimin.
Sementara itu Direktur Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Hidayatullah, Dr. Dudung A. Abdullah, MH, menyatakan bahwa dengan bertambahnya paralegal di lingkungan LBH Hidayatullah, berharap bisa menjadi kekuatan bagi upaya penegakan hukum di Indonesia.
“Sehingga kontribusi LBH Hidayatullah dalam membantu mewujudkan negara hukum yang berkeadilan bisa terasa ditengah umat,” kata Dudung yang turut didampingi rekan sejawat advokat yang juga sebagai salah satu narasumber, Ahmad Hidayatullah, MH.
Sementara Ust. Maryudi, M.Pd selaku ketua Panitia penyelenggara berharap dengan adanya pelatihan paralegal ini dapat menambah wawasan hukum para dai di lingkungan Hidayatullah Papua. “Selanjutnya agar dapat menjadi rambu rambu bagi para dai dalam berdakwah dan bermuamalah,” tukasnya.
Salah seorang peserta utusan dari Kabupaten Mimika, Abdul Sakir, mengaku senang dan bersyukur dapat menjadi bagian peserta dari kegiatan yang berlangsung secara intens selama 2 hari.
“Alhamdulillah selama mengikuti kegiatan Diklat Paralegal Dai Hidayatullah Papua ini saya mendapatkan banyak tambahan ilmu yang bermanfaat dan wawasan tentang hukum,” kata Syakir.
“Kami ucapkan terima kasih yang tak terhingga kepada Direktur LBH Hidayatullah yang sangat luar biasa dalam pendampingan hukum dan berbagi ilmu kepada kami. Semoga LBH Hidayatullah tetap Istiqamah dalam melindungi dai dan ulama serta menjunjung tinggi keadilan,” katanya menandaskan.
Pada pelatihan ini peserta mendapatkan materi wawasan hukum serta melakukan praktik dalam membuat kronologi kejadian, teknik wawancara dalam menangani kasus, surat somasi, laporan polisi dan surat kuasa.
Juga ada pemaparan mengenai penggunaan media digital dengan cermat, cerdas, dan proporsional seraya lebih berhati hati dalam dunia ITE untuk share and share yang bisa menjerat diri dalam proses hukum.*/Yacong B. Halike