Hidayatullah.or.id — Pesantren Hidayatullah Timika yang bernaung dibawah Yayasan Hidayatullah selama bulan Ramadan 1436 kali ini tidak meliburkan santrinya. Mereka akan dilibukan saat menjelang hari raya Idul Fitri.
Terletak d jalan Poros Mapuru Jaya, Kilo 9, Kampung Kadun Jaya, Distrik Wania para santri masih melakukan aktivitas harian mengikuti kegiatan belajar mengajar.
Namun yang berbeda selama bulan Ramadhan kali ini, mereka akan diberikan berbagai nilai relijius dengan mengaji, khatam Qur’an, sholat tahajud, selain berbuka puasa dan sahur bersama. Selain itu, bagi santri dewasa dan pengasuh aktif bekerja bakti.
Kepala Kampus Pesantren Hidayatullah, Ahmad Zakir Muklih menjelaskan para santri tidak diliburkan selama bulan Ramadan karena pihak yayasan memiliki program agar para santri bisa lebih dekat dengan Allah SWT.
“Selama bulan Puasa ini semua anak-anak berada di Pondok Pesantren. Hal ini karena kami punya beberapa program supaya anak-anak ebih dekat dengan Allah SWT,” ujarnya belum lama ini (19/6).
Jumlah santri yang belajar di pesantren ini sekitar 65 orang terdiri dari para anak yatim-piatu yang semuanya mendapatkan pendidikan formal yang layak dan sepenuhnya tidak dipungut biaya. Dirinya berharap ada pihak luar yang juga membantu meringankan beban mereka. [ybh/hio]