SURABAYA (Hidayatullah.or.id) — Ketua Pengurus Yayasan Pondok Pesantren Hidayatullah Surabaya, Ust. Syamsuddin, SE, MM, membuka pembekalan kader dai dan Dauroh Marhalah Wustho untuk mahasiswa semester VIII program Kuliah Berkarya (Karya) Sekolah Tinggi Agama Islam Luqman al-Hakim (STAIL) Surabaya, Senin, 4 Shafar 1445 (21/8/2023). Inilah 3 pesannya.
Syamsuddin yang juga Ketua Departemen Organisasi DPP Hidayatullah ini mengungkapkan akan besarnya kebutuhan sumber daya manusia (SDM) yang dibutuhkan organisasi untuk menompang gerakan dakwah Islamiyah khususnya di daerah-daerah.
“Daerah-daerah sangat membutuhkan antum (kalian). Apalagi wilayah yang baru kita buka, seperti Papua. Ada enam wilayah di sana yang baru saja dirintis,” jelasnya.
Untuk sukses menjalankan misi dakwah itu, Syamsuddin menuturkan ada 3 bekal penting yang harus disiapkan oleh para kader dai.
“Yang pertama, kuatkan mental. Kedua; jaga spirit ruhiyah. Dan yang ketiga, jaga nama baik almamater (STAIL),” tuturnya.
Ikut hadir dalam pembukaan itu seluruh mahasiswa akhir mahasiswa Sekolah Tinggi Teknologi STIKMA Internasional, para dosen, ketua STAIL dan para wakilnya.
Moh. Idris, M.Pd.I selaku ketua STAIL, mengapresiasi pencapaian yang diperoleh oleh mahasiswa selama ini. Dengan dinamika yang terjadi secara internal kampus maupun eksternal, seperti wabah Covid 19 beberapa tahun silam, tak membuat mahasiswa goyah.
“Semoga spirit itu pula, yang kelak akan dibawa dalam menjalankan tugas di daerah-daerah. Terlebih, saat itu Hidayatullah secara organisasi baru saja membuka beberapa cabang baru di Papua,” ujar Idris.
“Pilihan kita hanya dua;” sambung Idris, “Kita menjadi pemimpin atau menjadi ‘budak’. Tentu besar harapannya, para mahasiswa memilih pilihan yang pertama,” tegasnya.
Acara pembekalan Kader Dai dan Dauroh Marhalah Wustho ini sendiri dilaksanakan di kampus II STAIL, Keputih Gg 3, Surabaya, selama sepekan (21-26/08). Adapun pembacaan Surat Penugasan sendiri akan diselenggarakan pada tanggal 02 September 2023, bersamaan dengan acara Wisuda STAIL. (ybh/hio)
