GRESIK (Hidayatullah.or.id) — Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Hidayatullah Jawa Timur (Jatim) sukses selenggarakan program latihan kaderisasi Daurah Marhalah Wustho (DMW) bertema “Transformasi Jatidiri Hidayatullah Menuju Terwujudnya Peradaban Islam”. Acara yang berlangsung pada 14-17 Rabiul Akhir 1446 / 17-20 Oktober 2024 di Gresik, Jawa Timur, ini diikuti oleh kader dan utusan dai dari berbagai daerah di Jatim dalam rangka memperkuat keilmuan islam, dakwah, dan wawasan nusantara di kalangan anggotanya.
Kegiatan ini dinilai merupakan langkah strategis yang sangat relevan bagi Hidayatullah untuk menjawab tantangan dakwah dalam konteks modern Indonesia. Kepala Departemen Perkaderan DPP Hidayatullah, Shaleh Usman, menekankan pentingnya acara ini sebagai sarana membentuk kader yang bijaksana dan responsif.
“Melalui kegiatan ini, kami berharap para kader dan dai bisa memperdalam pemahaman mereka tentang organisasi dan kebangsaan, sehingga mereka mampu menjalankan dakwah dengan lebih bijaksana dan efektif di masyarakat,” ujar Shaleh Usman.
Dia menyampaikan, peran Hidayatullah dalam menyebarkan dakwah dan membangun peradaban Islam ini tidak hanya mencakup penguatan spiritual individu, tetapi juga penguatan komunal dalam bingkai keorganisasian yang terstruktur.
Berbagai materi dan pelatihan yang disampaikan dalam daurah ini bertujuan memperkaya perspektif para kader mengenai peran mereka dalam pembangunan masyarakat berdasarkan nilai-nilai Islam.
Dengan demikian, lanjut Shaleh, diharapkan setiap kader memiliki kapasitas untuk berkontribusi secara signifikan dalam mewujudkan misi besar organisasi, yaitu “Indonesia Emas 2045”.
Lebih jauh Shaleh menguraikan, bahwa transformasi ini bukan hanya berkaitan dengan individu, tetapi merupakan upaya kolektif untuk menciptakan perubahan sosial yang berkelanjutan, di mana para dai dan kader menjadi agen transformasi di lapangan.
Daurah ini imbuh dia mempertegas komitmen Hidayatullah untuk melahirkan pemimpin yang tidak hanya cakap secara keilmuan, tetapi juga tangguh dalam prinsip keislaman dan kebangsaan.
Lembaga Amil Zakat Nasional Baitulmaal Hidayatullah (Laznas BMH) turut mendukung kegiatan ini sebagai wujud sinergi program dakwah dengan pemberdayaan umat melalui dana zakat dan sedekah dalam rangka mendukung berbagai program pendidikan dan dakwah pelayanan umat yang dilaksanakan.*/Herim