PASURUAN (Hidyatullah.or.id) — Disela kegiatan memenuhi undangan Silaturrahim dan Upgrading Murabbi se-Jawa Timur, Ketua Umum Dewan Pengurus Pusat (DPP) Hidayatullah Ust. Dr. H. Nashirul Haq, MA, meluangkan waktu meninjau kampus Pondok Tahfidzul Qur’an Kampus Madya Darul Hijrah Salam dan menyapa santri di pondok Qur’an yang berada di Kota Pasuruan itu, Sabtu, 17 Dzulqaidah 1445 (25/5/2024).
Pada kesempatan tersebut Ketua Umum menyapa santri sekaligus meluangkan waktu memberikan motivasinya. Nashirul menyampaikan kebahagiaannya bisa hadir di tengah-tengah para santri penghafal Al Quran.
“Saya senang bisa hadir di kampus ini bersama dengan kalian para santri penghafal Al Quran,” ungkapnya.
Ustadz Nashirul Haq, yang merupakan alumni Universitas Islam Madinah, mengajak para santri untuk selalu mensyukuri nikmat Allah. Ia menjelaskan bahwa ada dua jenis nikmat yang diberikan Allah kepada manusia.
“Pertama, nikmat yang bersifat umum,” katanya.
Nikmat pertama ini, dijelaskan beliau, diberikan kepada siapa saja, tanpa memandang bangsa atau agama.
“Siapapun dia, apapun bangsanya dan agamanya, diberikan harta, pangkat, dan jabatan jika dia berusaha,” lanjutnya.
“Kedua adalah nikmat yang bersifat khusus,” tambahnya.
Ia menjelaskan, nikmat kedua ini berupa taufiq, hidayah, dan iman, yang diberikan hanya kepada hamba-hamba yang dicintai-Nya.
“Kalian hadir di tempat ini karena mendapatkan nikmat khusus ini. Hadir untuk menuntut ilmu syariah dan menghafal Al Quran,” jelasnya lebih lanjut.
Mengutip hadis Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wasallam, Ustadz Nashirul menekankan pentingnya menuntut ilmu dan mengajarkannya.
“Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wasallam bersabda, dari Usman bin Affan Radhiyallahu ‘anhu, ‘Sebaik-baik kalian adalah yang mempelajari al-Qur’an dan mengajarkannya,” katanya, yang menekankan pesan Rasulullah Muhammad Shallallahu ‘Alaihi Wasallam yang diriwayatkan oleh Tirmidzi tersebut.
Lebih jauh, jelas beliau, pernyataan ini juga sejalan dengan pesan Imam Al Nawawi yang menukil pendapat Imam Al Syafii dalam Majmu Syarah Al Muhadzab:
“Barangsiapa yang hendak menginginkan dunia, maka hendaklah ia menguasai ilmu. Barangsiapa menginginkan akhirat, hendaklah ia menguasai ilmu,” terang Ustadz Nashirul.
Tausiyah yang disampaikan Ketua Umum di Masjid Darul Hijrah setelah shubuh ini diakhiri dengan ajakan untuk selalu bersyukur.
“Jangan iri dengan mereka yang hanya diberikan nikmat umum yang bersifat duniawi. Kalian telah dimuliakan oleh Allah dengan nikmat-Nya yang sangat agung, yaitu mempelajari Ulumuddin dan menghafal Al Quran,” pungkasnya. (ybh/hidayatullah.or.id)