SEMARANG (Hidayatullah.or.id) – Dalam sebuah acara peresmian yang dihadiri oleh berbagai elemen organisasi dari tingkat wilayah hingga daerah, Ketua Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Hidayatullah Jawa Tengah, Ahmad Ali Subur, S.E., meresmikan soft launching Gedung Dakwah Hidayatullah Jawa Tengah yang terletak di Jalan Wonodri Baru No.41 Semarang, Kamis, 22 Dzulqaidah 1445 (30/5/2024).
Ali Subur menyampaikan harapannya agar hadirnya gedung ini kian meneguhkan khidmat Hidatullah serta dapat memberikan manfaat yang lebih luas kepada masyarakat.
“Kami berharap hadirnya gedung ini memberikan manfaat yang lebih luas kepada masyarakat, dari tingkat yang tertinggi di skala provinsi hingga ke masyarakat grassroot di sekitar wilayah ini,” katanya.
Gedung Dakwah Hidayatullah Jawa Tengah pula diharapkan dapat menjadi katalisator dalam dinamisasi dakwah di wilayah Jawa Tengah.
Dengan adanya fasilitas yang memadai dan akses yang mudah, diharapkan kegiatan dakwah dan kemasyarakatan Hidayatullah dapat menjangkau lebih banyak masyarakat dan memberikan dampak positif yang signifikan bagi perkembangan Islam di Jawa Tengah.
“Sehingga program-program dakwah di Jawa Tengah ini semakin dinamis dan berkembang,” ujar Ali Subur.
Ia menukaskan, peresmian Gedung Dakwah Hidayatullah Jawa Tengah merupakan langkah awal yang penting dalam mewujudkan visi dan misi organisasi untuk menyebarkan nilai-nilai Islam dan membangun masyarakat yang lebih baik.
Dengan semangat dan kerjasama semua pihak, diharapkan gedung ini dapat menjadi pusat dakwah dan kemasyarakatan yang bermanfaat bagi seluruh elemen masyarakat di Jawa Tengah.
“Peresmian gedung ini menandakan dimulainya era baru bagi Hidayatullah Jawa Tengah dalam menjalankan kegiatan dakwah dan kemasyarakatan,” katanya.
Ali Subur mengatakan, acara peresmian ini merupakan soft launching, menandakan bahwa gedung ini sudah mulai bisa difungsikan meskipun pengerjaan fisiknya masih sekitar 60 persen.
Lantai 1 gedung ini telah siap digunakan untuk kantor, ruang meeting, dan aula pertemuan, sedangkan lantai 2 akan difungsikan sebagai tempat menginap/istirahat. Adapun lantai 3, yang merupakan rooftop, akan digunakan untuk kegiatan penunjang yang sifatnya semi outdoor.
Selain berfungsi sebagai kantor dan sarana pertemuan, gedung ini juga akan digunakan untuk berbagai kegiatan lainnya, seperti Majelis Taklim, Rumah Qur’an Hidayatullah (RQH), pembinaan warga, dan bahkan dipersilakan untuk dimanfaatkan kegiatan warga sekitar.*/Eviq Erwiandy