NUSA DUA (Hidayatullah.or.id) — Lembaga relawan kemanusiaan pencarian dan pertolongan/ Search and Rescue (SAR) Hidayatullah menjadi salah satu peserta undangan sebagai observer dalam kegiatan latihan penanganan kedaruratan gempa berskala internasional dengan melibatkan negara-negara di kawasan Asia-Pasifik yang berlangsung di Hotel Grand Hyatt Nusa Dua, Bali, mulai tanggal 5 – 9 September 2022.
Helatan akbar yang bertajuk International Search and Rescue Advisory Group Asia-Pacific Regional EarthQuake Response Exercise (INSARAG AP ERE) 2022 itu dihadiri ratusan delegasi dari dalam dan luar negeri yang terlibat pada kegiatan tersebut. Delegasi dari dalam negeri diantaranya, BNPB, kementerian luar negeri, TNI, Polri, dan stakehokder lainnya.
Sementara delegasi dari luar negeri diantaranya Australia, Singapura, Amerika Serikat, Jepang, Malaysia, Bangladesh, Fiji, New Zeland, Pakistan, Philipina, Korea, Samoa, Sri Langka, Mongolia, Nepal, dan Canada.
Kepala Basarnas Marsdya TNI Henri Alfiandi dalam keterangan resminya mengatakan, program latihan tahunan tersebut bertujuan untuk memperkuat kapasitas setiap negara dalam merespons gempa bumi yang merusak serta meningkatkan interoperabilitas perbantuan internasional pada saat tanggap darurat bencana.
“Selain latihan bersama, kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat kesiapsiagaan dan koordinasi tanggap darurat secara nasional maupun internasional dalam rangka merespon dengan cepat saat terjadi kedaruratan yang tidak terduga,” katanya seperti dilansir laman Basarnas.
Dijelaskan, latihan bersama tersebut menjadi momentum bagi seluruh peserta untuk mendapatkan pengalaman dan praktik terbaik dengan jaringan INSARAG dan mitra.
Ketua Umum SAR Hidayatullah Irwan Harun menyambut baik gelaran tersebut serta menyampaikan apresiasi dan terimakasih kepada Basarnas yang telah memberikan kepercayaan padanya sebagai satu potensi yang terlibat sebagai observer dalam kegiatan tersebut.
“Sebuah kehormatan bagi SAR Hidayatullah telah dipercaya menjadi bagian dari kegiatan bertaraf internasional ini. Apresiasi dan terimakasih kami sampaikan kepada Basarnas atas kepercayaan ini dan segenap pihak yang terus bersama sama merawat kepedulian dalam penanganan bencana alam,” kata Irwan.
Dalam kegiatan INSARAG AP ERE 2022 yang dihadiri 20 negara dan 105 partisipan tersebut, SAR Hidayatullah mengutus 2 anggota terbaiknya yaitu Tafdilul Umam yang juga Sekjen SAR Hidayatullah dan Kepala Divisi Diklat Murdianto.
Diketahui, INSARAG yang menginduk pada United Nations Office of the Coordinator Humanitarian Affairs (UN OCHA) telah menentukan spesifikasi atau kualifikasi tim Urban SAR sebuah negara yang kapabel untuk terlibat dalam operasi SAR di negara lain yang terdampak. Basarnas sendiri telah memperoleh klasifikasi medium USAR team sehingga dapat memberikan bantuan Urban SAR ke negara lain.
Kegiatan INSARAG ERE 2022 tersebut juga dalam rangka memberikan jaminan kepada dunia, khususnya peserta KTT G20, bahwa tim SAR Indonesia bersama negara-negara lain siap menangani bencana gempa bumi.*/Ainuddin