AdvertisementAdvertisement

Diklat Standardisasi Penguatan Layanan Mutu Pendidikan Usia Dini

Content Partner

SURABAYA (Hidayatullah.or.id) — Departemen Pendidikan Dasar dan Menengan (Dikdasmen) Dewan Pengurus Pusat (DPP) Hidayatullah bersama Badan Pengembangan Mutu Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Muslimat Hidayatullah (Mushida) menggelar pendidikan dan latihan (diklat) Kepala Sekolah PAUD Tahap II yang digelar di Surabaya, Jawa Timur.

Sekretaris Jenderal PP Mushida, Ustz. Sarah Zakiah AM, S.Pd.I, dalam sambutannya menyampaikan harapan bahwa pelatihan ini dapat menjadi bekal dan memberikan solusi bagi Kepala Sekolah dan Guru PAUD.

“Dengan diadakan pelatihan ini diharapkan seluruh sekolah PAUD Mushida tidak bingung dengan kurikulum yang sering berganti, karena kurikulum KIBT merupakan solusi,” tutur Sarah disitat dari laman resmi Mushida, Rabu, 4 Dzulqa’idah 1444 (24/5/2023).

Sarah menyampaikan bahwa salah satu dari tujuan pelakasanaan pelatihan ini ialah terterapkannya standardisasi layanan dan mutu dalam penyelenggaraan PAUD di bawah naungan Hidayatullah.

“Semoga tujuan dan target dari pelatihan yang diselenggarakan dapat tercapai sehingga Muslimat Hidayatullah dapat berkhidmat untuk umat khususnya dalam bidang pendidikan,” kata Sarah.

Dia menyebutkan Muslimat Hidayatullah saat ini telah memiliki 245 PAUD yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia. Hal ini mengingat pendidikan pada fase kanak-kanak memiliki peranan yang sangat penting dalam membentuk karakter dan kepribadian seorang anak.

Terang dia, penanganan pendidikan pada anak usia dini sebaiknya dilakukan secara professional. Selain itu, keberhasilan pendidikan anak usia dini ini menuntut peran dari berbagai pihak.

Oleh karenanya, lanjut dia, Departemen Pendidikan bersama Badan Pengembangan Mutu PAUD Muslimat Hidayatullah melakukan berbagai upaya pengembangan dan peningkatan kualitas pelayanan dan mutu PAUD. Salah satunya yaitu pelaksanaan Pelatihan Kepala Sekolah dan Guru PAUD Tahap II yang digelar pada Senin-Kamis, 22-25 Mei 2022/.

Sarah menyebutkan, pelatihan tahap 2 ini merupakan lanjutan dari pelatihan tahap 1 yang telah dilakukan di Yogyakarta pada tanggal 20-22 Oktober 2022 lalu.

“Jika pada tahap satu materi pelatihan yang diberikan adalah penguatan dan pemahaman akan landasan tauhid dan falsafah yang benar dalam pendidikan, maka ditahap dua ini merupakan implementasi dari materi tahap,” imbuh penulis produktif ini.

Sementara itu Ust. H. Muhammad Ali. SE, M.M dalam sambutannya mewakili Ketua DPW Hidayatullah Jawa Timur Ust. Amun Rowi mengapresiasi kegigihan para ibu yang terus berupaya meningkatkan kapasitas diri demi untuk memajukan pendidikan sehingga dapat melahirkan peserta didik sebagaimana diharapkan.

“Ditempatkan tugas di mana saja harus ikhlas dengan mengharapkan ridho Allah. Meski Ummahat memiliki profesi yang beragam, namun kedudukannya sama di mata Allah, yang membedakan hanya iman dan takwa,” ungkap Muhammad memotivasi.

Lanjutnya, pejuang sejati adalah mereka yang berani tampil menghadapi tantangan dan memberikan solusi umat.

Disampaikan Muhammad, dalam berjuang menjalankan amanah yang diberikan, kita harus fokus, totalitas, kerja keras, kerja cerdas, kerja ikhlas, dan kerja tuntas.

“Dengan demikian insya Allah akan ada karya yang bisa ditinggalkan,” sebut Muhammad yang juga Bendahara DPW Hidayatullah Jawa Timur ini di hadapan peserta pelatihan.

Pelatihan Kepala Sekolah dan Guru PAUD Tahap 2 ini diselenggarakan di Kampus Utama Pondok Pesantren Hidayatullah Surabaya dengan tema “Implementasi KIBT dalam Proses Pembelajaran”. Kegiatan ini diikuti peserta dari berbagai daerah di Indonesia.*/Arsyis Musyahadah

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img

Indeks Berita Terbaru

Hidayatullah dan Revitalisasi Peran Muballigh dalam Mencerdaskan Kehidupan Bangsa

PERAN muballigh dalam mencerdaskan kehidupan bangsa di Indonesia sangatlah penting. Di tengah berbagai tantangan yang dihadapi, muballigh terus menjadi...
- Advertisement -spot_img

Baca Terkait Lainnya

- Advertisement -spot_img